Kadisdik Sambas : Sekolah Belum Diliburkan, Tunggu Perkembangan
Ia menambahkan, selanjutnya ia juga menghadap Sekda untuk melakukan koordinasi terkait dengan hal tersebut.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak M Wawan Gunawan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS,- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sambas H Sabhan mengatakan, sampai dengan saat ini pihaknya belum menerbitkan surat edaran untuk meliburkan siswa-siswi sekolah.
"Tadi pagi saya lansung menghubungi Kepala Dinas LH (Lingkungan Hidup). Terkait dengan kabut asap ini, apakah Perkim LH sudah ada mengukur Kabut asap ini, untuk dijadikan bahan untuk mengambil keputusan. Jadi sejauh ini belum ada sekolah yang diliburkan,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas, H Sabhan, saat di hubungi Tribun, Senin (20/08/2018) sore.
Baca: Pastikan Kualitas Udara, Dinas PRKPLH Sambas Lakukan Penelitian
Baca: Ada Lomba Lari Maraton di Kecamatan Tangaran, Rubaeti Nilai Sambas Bisa Jadi Gudang Atlet Kalbar
Ia menambahkan, selanjutnya ia juga menghadap Sekda untuk melakukan koordinasi terkait dengan hal tersebut.
Namun, demikian pihaknya juga belum bisa memastikan untuk meliburkan siswa-siswi karena masih memerlukan dasar untuk membuat surat edaran.
"Intinya kita belum meliburkan, kita tunggu perkembangan," tambahnya.
Sebagaimana diketahui, kabut asap, akhir-akhir ini sudah terlihat di wilayah Sambas. Kabut asap itu adalah salah satu akibat dari terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di sejumlah daerah.
Berdasarkan pantuan Tribun dilapangan, sejak Sabtu malam hingga hari ini (Senin) kabut asap masih menyelimuti Sambas. Pada pagi dan sore, pemandangan ini akan sangat jelas terlihat.
Namun demikian, ia mengatakan dalam beberapa hari kedepan di kalender pendidikan siswa-siswi akan diliburkan, hal itu berkaitan dengan perayaan Hari Raya Idul Adha atau lebaran Haji yang jatuh pada 22 Agustus mendatang.
