Anggotanya Terlibat Narkotika, Kapolres Ketapang Sebut Tak Layak Jadi Personil Polri

Ia menegaskan terkait pelanggaran ini termasuk bagi anggota akan ditindak tegas...

Penulis: Subandi | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ FILE
Kapolres Ketapang, AKBP Yuri Nurhidayat 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Subandi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG – Terkait satu anggota Sat Unit Binmas Polres Ketapang, Brigadir GA ditangkap Sat Narkoba Polda Kalbar Minggu (22/7/2018).

Ketika itu ia berada di Pintu Gerbang Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pontianak.

Baca: Dewan Menyayangkan Anggota Polisi Terlibat Narkotika

Baca: Oknum Anggota Polisi Tertangkap Bawa Narkoba, Ini Kata Kapolres Ketapang

Baca: Anggota Terlibat Narkoba, Kapolres Akan Perketat Pengawasan Internal

GA ditangkap karena diduga melakukan tindak pidana narkotika.

Lantaran saat ditangkap ditemukan barang bukti berupa sabu-sabu dan pil ekstasi.

Kapolres Ketapang, AKBP Yuri Nurhidayat membenarkan penangkapan anggotanya itu.

Menurutnya kasus tersebut pun langsung ditangani pihak Polda Kalbar.

Ia menegaskan terkait pelanggaran ini termasuk bagi anggota akan ditindak tegas. Bahkan anggota tersebut menurutnya tak layak jadi anggota Polri.

“Tidak ada ampun bagi anggota yang terlibat tindak pidana narkoba. Mereka tidak layak menjadi personil polri. Kita akan proses siapa pun anggota yang melakukan pelanggaran ini,” kata Yuri kepada wartawan di Ketapang, Senin (23/7/2018).

Sebab itu ia mengimbau kepada seluruh jajaran Polri khususnya anggota Polres Ketapang agar tak melanggar aturan.

Terlebih melakukan kejahatan tindak pidana narkotika yang memang menjadi musuh semua pihak dan harus diberantas.

“Saya ingatkan kepada seluruh anggota Polres Ketapang jangan melakukan pelanggaran seperti itu. Jangan melakukan pelanggaran apalagi yang menyakiti hati masyarakat. Jadi lah polisi yang dibanggakan diri sendiri, keluarga dan institusi Polri,” ucapnya.

Ia berharap agar seluruh anggota Polres Ketapang bekerja professional. Serta selalu ingat kepada Tuhan yang maha esa selama menjalankan tugas.

“Sebab kalau kita selalu ingat Tuhan maka tidak akan berani melakukan pelanggaran,” ujarnya. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved