Dosen Vokasi Perhotelan Kalbar Dukung Sinkronisasi Kurikulum di Praktek Lapangan

Sebanyak delapan general manager hotel di Kalbar baru saja ditunjuk menjadi dosen vokasi.

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Dosen Vokasi 

Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Maskartini
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sebanyak delapan general manager hotel di Kalbar baru saja ditunjuk menjadi dosen vokasi.

Satu di antara delapan dosen vokasi ahli perhotelan di Kalbar, Moch Rizal Razikan mengatakan pihaknya siap mendukung sinkroniasi kurikulum yang ada dengan praktek di lapangan.

Hal ini mengingat pihaknya semua adalah praktisi di bidang perhotelan.

"Kita delapan orang baru saja ditunjuk menjadi dosen vokasi di Kalbar. Kita semua dari general manajer di berbagai hotel di yang ada di Kalbar," ujarnya melalui press release yang disampaikan kepada Tribunpontianak.co.id, Kamis (19/7/2018).

Baca: Beli Produk Unikey di Studio Bangunan, Ada Diskon 30 Persen All Item dan Garansi Hingga 25 Tahun 

Melalui dosen vokasi yang ada, peserta didik akan lebih dominan praktek dengan teori hanya 30 persen.

"Contohnya peserta didik juga akan terlebih dahulu dibawa ke industri perhotelan untuk pengenalan lapangan sebelum menerima teori di kelas. Dengan demikian memberikan gambaran kepada peserta didik dan akan lebih nyambung saat pemberian teori di kelas," papar dia.

Rizal yang juga merupakan Ketua Badan Promosi Pariwisata Kota Pontianak (BP2KP) menyebutkan satu di antara langkah awal dari dosen vokasi yang baru hadir di Kalbar yakni telah memberikan motivasi dan gambaran umum tentang perhotelan di SMK Muhamdiyah Pontianak saat penutupan masa pengenalan lingkugan sekolah siswa baru.

"Kita diminta sekolah hadir untuk memberikan motivasi. Kita menyampaikan gambaran umum tentang perhotelan dan apa - apa yang berkaitan dengan industri perhotelan," jelas dia.

Sebagai amanat yang sudah ada sebagaimana penunjukan bahwa pihaknya berkomitmen penuh untuk menyiapkan peserta didik baik siswa maupun mahasiswa menjadi tenaga ahli perhotelan.

"Sehingga ketika selesai dan terjun ke dunia kerja harapan kita mereka bisa lebih maksimal dan profesional. Semoga rencana dan usaha ke depan membuahkan hasil," harapnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved