Pelatih Persib Mario Gomez Komentari Atmosfer Duel Persija vs Persib

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Laga seru pada kompetisi level teratas Liga Indonesia bakal kembali tersaji akhir pekan ini. Persija Jakarta menjamu Persib Bandung di Stadion PTIK, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/6/2018) malam.

Partai kedua tim memang selalu dinanti-nantikan banyak pencinta sepak bola di Tanah Air.

Sebab, pertandingan antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung selalu menyisakan cerita setelah peluit panjang dari wasit dibunyikan.

Di lapangan, laga kerap kali tersaji dalam tensi tinggi sekaligus suasana yang panas.

Lalu di luar arena, berbagai faktor seakan-akan turut meniupkan hawa panas hingga ke dalam diri 22 pemain yang berduel di lapangan.

Sebelum laga, perang urat saraf dari kedua belah kubu itu tak pernah absen dilontarkan.

Baca: Prediksi Hasil Akhir Inggris vs Belgia, Perebutan Juara Grup G Piala Dunia 2018

Baca: Dikalahkan Kotak Kosong Versi Hitung Cepat, Ini Tanggapan Calon Wali Kota Makassar

Baca: Orangnya Sopan, Pevita Pearce Puji Ariel

Baca: Beredar Isu Kencan Raffi Ahmad dan Ayu Ting Ting, Saksi Mata di Kafe Beberkan Faktanya

Malah, hal-hal di luar 2x45 itulah yang lebih mengundang perhatian dibandingkan pertandingan itu.

Beberapa hari yang lalu, Bambang Pamungkas, bintang senior Macan Kemayoran terang-terangan mengungkapkan, jika duel kedua tim tidak pantas untuk dilabeli sebagai laga klasik.

Atau dalam istilah yang lebih familiar, laga ini tak pantas disebut el clasico.

Namun, hal berbeda diungkapkan oleh pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez.

Gomez yang bakal menjalani debut pada laga sarat gengsi ini menyebut, jika big match ini jelas merupakan el clasico.

"Pertandingan ini agak sedikit berbeda dengan pertandingan yang lainnya," kata Gomez, nukil BolaSport.com dari laman resmi Persib.

"Saya yakin, pertandingan ini akan berjalan dengan ketat dan penuh cerita," tuturnya.

Bahkan, pelatih berkebangsaan Argentina itu tak segan-segan untuk menyejajarkan partai ini dengan laga-laga el clasico di berbagai belahan dunia lain yang sudah lebih dahulu melegenda.

"Seperti di Italia, ada AC Milan versus Inter Milan, lalu Liga Spanyol ada Real Madrid kontra Barcelona, serta di Argentina, juga ada Boca Juniors lawan River Plate," ujar Mario Gomez menambahkan.

"Oleh karenanya, menurut saya setiap big match akan memiliki suasana seperti itu, termasuk Persib lawan Persija," tutur mantan pelatih 61 tahun tersebut, mengakhiri.