Jadi Ancaman, Pasien DBD di RSUD Sekadau Didominasi Anak-anak
Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi ancaman serius bagi anak-anak.
Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Madrosid
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi ancaman serius bagi anak-anak.
Sejumlah pasien di RUSD Sekadau merupakan pasien DBD yang rata-rata merupakan anak-anak.
Satu diantaranya Verlita (9) yang sedang dirawat karena terkena serangan DBD.
Nursoleh ayah dari Verlita mengatakan, putrinya tersebut telah dirawat di RSUD Sekadau sejak Senin (18/6) lalu.
"Demamnya mulai dari sejak lebaran, karena makin panas langsung saya bawa ke rumah sakit hari Seninnya," ujarnya kepada Tribun, Jumat (22/6/2018).
Baca: Suasana Apel FKUB Kabupaten Kapuas Hulu Dalam Rangka Tingkatkan Toleransi Antar Umat Beragama
"Sekarang sudah mulai turun, dan kata dokter hari ini (Jumat) sudah boleh pulang. Tinggal tunggu kepastiannya duku," sambung Nursoleh.
Dari pantauan Tribun, di ruang rawat anak terdapat sejumlah pasien yang hampir semuanya mengalami DBD. Nursoleh mengatakan, saat anaknya dirawat sudah terdapat pasien anak lainnya yang juga mengalami DBD.
"Saya bawa anak saya masuk ke sini (RSUD) sudah banyak pasien. Cuma beberapa hari kemarin sudah ada yang pulih dan dibolehkan pulang," katanya. (gam)
Caption : Pasien DBD yang merupakan anak-anak dirawat di ruang anak RSUD Sekadau.