Komisi IV DPRD Kalbar Tegaskan Harus Pertajam Konsep Infrastruktur bagi Masyarakat Luas  

Itu merupakan pekerjaan rumah yang harus dapat dijalankan oleh seluruh pihak terkait

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / RIZKY PRABOWO RAHINO
Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Barat, Thomas Alexander 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Barat Thomas Alexander menegaskan harus ada perubahan signifikan guna mempertajam konsep infrastruktur bagi masyarakat luas.

Satu diantara hal yang masih jadi persoalan adalah terkait kesejahteraan masyarakat akan Infrastruktur jalan dan jembatan nasional, infrastruktur daerah atau Provinsi dan kabupaten/kota dan nasional.

“Itu merupakan pekerjaan rumah yang harus dapat dijalankan oleh seluruh pihak terkait,” ungkapnya, Kamis (26/4/2018).

Misalnya untuk tingkat nasional. Data dari PU Balai Nasional infrastruktur telah mencapai 96 persen mantap dengan artian sisa dari pembangunan jalan baru dalam tahap pengerjaan. Ke depan, pembangunan harus ditingkatkan terus guna mencapai target 100 persen.

(Baca: Hadir di Paripurna PAW, Wakil Ketua DPRD Pontianak Ini Sebut Alfian Aminardi Ksatria )

"Sisa sekitar 4 persen bukan tidak bisa dilewati, tetapi pengerjaan,” katanya.

Hal ini tentu menjadi sebuah prioritas pembangunan bagi pemerintah Joko Widodo demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat luas. Pembangunan Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan,Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara harus dilakukan secara berkesinambungan.

“Pembangunan infrastruktur di wilayah Pulau Kalimantan harus terus digenot, terutama di Kalbar,” tukasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved