Penting untuk Orangtua, Ingatlah Bayi Tak Selalu Wajib Pakai Bedak dan Minyak!
Padahal, campuran keduanya merupakan media yang baik untuk berkembang biaknya kuman di permukaan kulit.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Apakah bayi saya perlu diberi bedak? Jawabannya, bisa ya dan bisa tidak!
Jika tujuannya untuk membuat tubuh bayi menjadi harum, untuk mengeringkan keringat, dan menyeka bekas BAK (buang air kecil) atau sesudah cebok, sebaiknya bedak tidak diborehkan.
Pasalnya, di daerah tropis bayi Anda cenderung lebih sering berkeringat.
Kalau Anda mengoleskan bedak di tubuhnya, akan terjadi persenyawaan antara bedak dengan keringat.
Padahal, campuran keduanya merupakan media yang baik untuk berkembang biaknya kuman di permukaan kulit.
Baca: Nikita Mirzani Blak-blakan Bagiannya Yang Ini Hasil Operasi Plastik!
Baca: Hasil Lengkap Liga Inggris, Nasib Chelsea di Ujung Tanduk
Terutama di bagian tubuh tertutup macam lipatan leher, ketiak, atau selangkangan.
Selain itu, campuran air dan bedak akan menutup pori-pori kulit bayi yang sangat halus.
Bahkan, bisa pula menyumbat pernapasan kulit dan saluran kelenjar keringat bila diborehkan terlalu tebal.
Masalah lain yang dapat timbul adalah menyebabkan lebih banyak keringat buntet dan ruam di permukaan kulit.
Untuk membersihkan bayi, sebenarnya cukup gunakan air, lalu seka sampai benar-benar kering.
Cukup seperti itu, tanpa ditambah-tambahi dengan bedak atau minyak lainnya. Bedak hanya boleh dipakai untuk mencegah tergoresnya kulit kering.
Akan tetapi kulit kering jarang terjadi di negeri tropis, mengingat udara yang cukup lembap dan kulit cenderung lebih basah.
Baca: Barcelona dan Real Madrid Ngebet Datangkan Mohamed Salah?