Keberadaan SOC Cukup Membantu di Sintang
Bharata Sibaranai menilai keberadaan Sintang Orangutan Center cukup membantu khususnya di kabupaten Sintang.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Rizky Zulham
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kepala Konservasi Wilayah II Sintang, Bharata Sibaranai menilai keberadaan Sintang Orangutan Center cukup membantu khususnya di kabupaten Sintang.
Terlebih untuk wilayah cakupan BKSDA Sintang mencapai lima kabupaten.
"Tentu keberadaan SOC ini cukup membantu, karena untuk individu orangutan, mereka rutin, merescue juga rilis ke TN Betung Kerihun. Walaupun satwa lain tidak bisa karena tidak boleh digabung dengan individu orangutan namun untuk sementara sepetti pengecekan kesehatan mereka bisa bantu," ujarnya, Selasa (6/3/2018).
Baca: Hadiahkan Film Pendek Untuk HUT Sintang
Ia menilai kesadaran masyarakat terhadap satwa dilindungi cukup baik, walupun diakuinya terkadang masyarakat masih sulit membedakan hewan yang dilindungi tersebut.
"Kesadaran masyarakat lumayan cukup tinggi terhadap satwa, mereka lapor ke kami. Bahkan karena ketidaktahuan monyet yang ganggu juga mereka lapor ke kami," tuturnya.
Diakuinya untuk di Konservasi wilayah II Sintang saat ini memang terkendala saat akan merilis hewan dilindungi.
"Masalahnya di sini kita tidak punya semua LK bisa untuk tempat dilepas liarkan satwa karena banyak pertimbangannya juga saat hewan dilindungi akan dilepas liarkan," tutupnya.
