Peningkatan Infrastruktur, Supriatna: Terapkan Sistem Pembangunan Tuntas pada Sekolah

Maksudnya tiap sekolah akan dibantu sekaligus satu kali saja hingga tuntas apa yang dibutuhkannya

Penulis: Subandi | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/SUBANDI
Sekretaris Disdik Ketapang, Ucup Supriatna (ujung pakaian baju dinas) saat ditemui awak media di ruang kerjanya 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Subandi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG – Terkait pembangunan di Dinas Pendidikan (Disdik) Ketapang pada 2018, pertama memprioritaskan peningkatan infrastruktur. 

Sekretaris Disdik Ketapang, Ucup Supriatna menambahkan bahwa ada sitem baru yang diterapkan pihaknya.

Khususnya pada pembangunan infrastruktur terhadap sekolah-sekolah di Ketapang. Sistem itu menurutnya yakni melakukan pembangunan secara tuntas pada tiap sekolah.

“Jadi pembangunan dengan sistem tuntas ini. Maksudnya tiap sekolah akan dibantu sekaligus satu kali saja hingga tuntas apa yang dibutuhkannya,” kata Ucup, Rabu (14/2).

(Baca: Selain Infrastruktur, Peningkatan SDM Menjadi Perhatian Disdik Ketapang )

Ia mencontohkan jika pada satu sekolah dasar baru adaa tiga kelas ruang belajar. Sehingga masih membutuhkan tiga ruang kelas baru lagi untuk muridnya. Jika pada 2018 mendapatkan bantuan maka tiga kelas yang kurang itu langsung dibangun semua.

Sehingga pembangunannya langsung tuntas dan tahun berikutnya sekolah lain lagi yang akan diprioritaskan dengan sistem sama.

“Jadi beda dengan sistem dahulu, bantuan disebar ke sekolah-sekolah misalnya masing-masing dapat satu,” jelasnya.

“Sehingga apa yang dibutuhkan pada sekolah tidak diberikan hingga tuntas. Jadi sekarang jumlah sekolah yang mendapatkan bantuan akan lebih sedikit. Tapi apa yang dibutuhkannya langsung tuntas dan beberapa tahun kedepan tidak dibantu lagi,” lanjutnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved