Empat Warga Positif DBD di Sintang, Forkopimcam Segera Lakukan Rapat Koordinasi
"Untuk memberantas perkembangbiakan nyamuk Aedes agepty pembawa virus DBD ini harus dimulai dari kesadaran kita bersama...,"ujarnya
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG- Baru-baru ini wabah DBD di wilayah Kecamatan Ketungau Tengah sedang menjadi sorotan, menurut data dari Puskesmas Ketungau Tengah setidaknya empat orang pasien positif DBD dirujuk ke RSUD Ade M. Djoen Sintang
Dalam menyikapi hal tersebut, Forkopimcam melaksanakan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral yang dihadiri, camat, kepala desa, puskesmas, perwakilan masyarakat dan personel Koramil dan Polsek di Kantor Camat Ketungau Tengah, Jumat (5/1/2018) pagi.
Baca: Hadiri Apel Gelar Pasukan, Jarot Pastikan Sintang Siap Hadapi Pilgub 2018
Camat Ketungau Tengah, Dakun mengajak semua masyarakat dan instansi terkait serta para siswa-siswi di sekolah yang ada di Kecamatan Ketungau Tengah melakukan pembersihan di lingkungan masing-masing.
"Untuk memberantas perkembangbiakan nyamuk Aedes agepty pembawa virus DBD ini harus dimulai dari kesadaran kita bersama. Terapkan 3M di lingkungan masing-masing, berantas sarang nyamuk," katanya.
Baca: Amankan Pelaksanaan Pilgub di Sintang, Apel Gelar Pasukan Cek Kesiapsiagaan TNI-Polri
Kapolsek Ketungau Tengah, Ipda Eko Supriyatno mengatakan ada beberapa hal terkait penanggulangan penyebaran penyakit DBD ini. Utamanya tindakan fooging dan kerjabakti bersama di lingkungan pemukiman warga.
"Kita akan berupaya dapat melakukan penanggulangan secepat mungkin jangan sampai tunggu ada korban dan juga agar virusnya tidak semakin berkembang meluas dan meresahkan masyarakat," pungkasnya.