Cita Rasa Kerupuk Basah, Kuliner Khas Kapuas Hulu Terpopuler
Kerupuk basah sudah tak asing lagi didengar oleh masyarakat Kalbar, yang merupakan makanan khas masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Rizky Zulham
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Sahirul Hakim
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Kerupuk basah sudah tak asing lagi didengar oleh masyarakat Kalbar, yang merupakan makanan khas masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu, dan juga kuliner populer masyarakat.
Kalau mau ke Kapuas Hulu pasti yang pertama dicari adalah kurupuk basah atau bahasa lokalnya bernama "Temet".
Bagi yang pecinta kuliner ayo rasakan kerupuk basah.
Terkait rasa jangan ditanyakan lagi, pasti memanjakan lidah para penikmat kuliner.
Karena kerupuk basah terbuat dari daging ikan, yajg merupakan mengandung vitamin A.
Rasanya kenyal dan testur ikannya sangat terasa. Ditambah lagi ada sambal sehingga membuat lidah kita betul-betul digoyang rasa pedas hingga panas.
(Baca: Hadiri Natal GPdi Karmel Putussibau, Ini Pesan Wabup Kapuas Hulu )
Bagi yang tak suka pedas tinggal disesuaikan level kepedasaannya.
Tapi kalau suka tantangan pedas, ada level tersendiri.
Nah bagi yang belum pernah merasakan kerupuk basah, ayo mencoba karena cukup baik juga untuk kesehatan.
Kalau di Kapuas Hulu cukup banyak yang menjual kerupuk basah di sepanjang jalan wilayah Putussibau tinggal memilih sesuai dengan selera.
Kalau harga bervariasi ada yang satu batang Rp 10 ribu, Rp 12 ribu dan hingga ratusan ribu. Pastinya disesuaikan dengan dompet di kantong kita.