Property Icon 2017
Selain Beri Kemudahan, BTN Diskon Ini Selama Property Icon 2017
BTN selalu terdepan dalam mendukung dan selalu saya sampaikan tugas pengembang sangat mulia
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Maskartini
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Cabang PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, Daulat Marpaung apresiasi mengatakan saat ini masih terjadi kesenjangan jutaan unit rumah.
Oleh karenanya pihaknya sebagai perbankan selalu terdepan dalam memberikan KPR demi mensukseskan program sejuta unit rumah.
"Masih terjadi kesenjangan jutaan unit rumah, artinya peluang di bisnis properti sangat besar. Kami juga memberikan diskon 50 persen biaya bank (administrasi) dan untuk non subsidi suku bunga promo 8 persen fix 3 tahun dari sebelumnya 10,25 persen. Ini merupakan stimulus agar masyarakat bisa membeli rumah dalam pameran properti," ujar Daulat pada Rabu (22/11/2017).
(Baca: Sutarmidji Harap Pengembang Perhatikan Kualitas Bangunan )
BTN kata Dautat selain melakukan berbagai upaya mulai dari mensuport pembiayaan hingga ke konstruksi dan juga sarana dan prasarana. Saat ini juga bekerjasama dengan universitas. Ia mengatakan saat ini sudah mendidik 1000 lebih mahasiswa yang siap terjun ke dunia property.
"Jadi BTN selain memberikan pembiayaan juga menyiapkan SDM-nya. BTN selalu terdepan dalam mendukung dan selalu saya sampaikan tugas pengembang sangat mulia. Perumahan merupakan kebutuhan, begitu dibutuhkan. BTN selalu terdepan dan membantu pengembang dan mitra sehingga kebutuhan unit rumah terpenuhi," ujarnya.
Saat ini market share penyaluran perumahan subsidi kata Daulat 90 persen dikuasai KPR subsidi. Setiap hari diakui Daulat BTN seperti pasar rakyat dimana nasabah yang mengunjungi cenderung masyarakat golongan menengah kebawah.
(Baca: Lewat Kampung Bright Gas, Warga Tanamkan Kesadaran Malu Gunakan Gas Subsidi )
"Demand sangat tinggi, realisasi penyaluran per Oktober tumbuh 40 persen dibandingkan tahun lalu, artinya sangat tumbuh. Industri properti sangat memberikan multiplayer effec. Kita semua tau dari properti 100 lebih sektor yang lain terkena imbasnya, pameran seperti ini sangat tepat dan kita support.
Saya secara pribadi melihat masyarakat mengurus KPR ke kantor ada kebahagiaan tersendiri bagaimana melihat kebahagiaan mereka mendapatkan rumah,"ujarnya.
Daulat juga meminta kepada pengembang agar tak sekedar membangun dan tepat sasaran dalam menyalurkan. "Perlu ditingkatkan sisi tepat sasaran dan bangunan fisik rumah juga harus diperhatikam artinya harus meningkatkan tata kelola lingkungan. Selalu saya sampaikan membangun rumah adalah membangun suatu kawasan sehingga masyarakat merasa bangga memiliki rumah," ujarnya.