Bantu Pemerintah Berdayakan Masyarakat, Inaker Sebar Bibit Cabai dan Pohon Pinang
Baru ada di empat provinsi yakni Kalbar, Yogyakarta, Jakarta dan Medan. Kalbar pertama dilantik,
Penulis: Jovanka Mayank Candri | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua Pengurus Daerah Indonesia Bekerja (Inaker) Kalbar Andi Harun memastikan organisasi nirlaba yang ia pimpin akan mendukung Pemprov Kalbar dalam memberdayakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kita Ormas nasional. Baru ada di empat provinsi yakni Kalbar, Yogyakarta, Jakarta dan Medan. Kalbar pertama dilantik," ujar Andi Harun kala bertandang ke Kantor Tribun Pontianak, Senin (25/9/2017).
Mantan Kepala BNNK Pontianak ini menjelaskan, ia dilantik pada 1 November 2016. Secara nasional, ada 26 bidang dalam kepengurusan Inaker.
(Baca: Korlantas Ingin Kampung Tertib Lalu Lintas Menjadi Percontohan )
"Kalbar hanya 15 bidang, termasuk bidang komunikasi. Fisi Inaker mewujudkan ketahanan sandang, pangan, papan sehat berbasis kearifan lokal," katanya.
Inaker Kalbar, jelas Andi Harun, menggandeng sejumlah pihak untuk membantu masyarakat di bidang sosial dan pertanian.
Ia mencontohkan langkah Inaker menyiapkan pasar murah untuk warga Pontianak. "Kami bekerjasama dengan Bulog menjual beras dan gula murah. Beras Vietnam Rp 9.300 sampai Rp 9.500. Gula lokal kami jual Rp 12.400. Ini membantu masyarakat. Saya kemukakan rencana kepada Bulog dan mereka mau membantu. Sepanjang tak merugikan Bulog," paparnya.
(Baca: Panggil Para Saksi Kasus Banana Boat, Polisi Belum Tetapkan Tersangka )
Inaker, kata Andi, juga menyebar 2.000 bibit pohon cabai saat warga Pontianak kesulitan membeli cabai lantaran harganya melambung tinggi.
"Teman-teman membantu 2.000 bibit cabai unggul. Saya berikan kepada pesantren yang memiliki lahan. Kalau tumbuh bagus, mereka bisa jual. Kita juga bisa membantu mereka menjual lewat koperasi," paparnya.
Pihaknya juga memberikan bantuan bibit pinang unggul kepada petani Sungai Kupah. Saat ini, pihaknya tengah membangun komunikasi dengan perusahaan pupuk organik.
"Kebetulan kawan saya juga. Pupuk organik ini harganya murah. Petani memerlukan, Inaker bisa membantu," jelasnya.
Ke depan, lanjutnya, Inaker akan membentuk kepengurusan untuk Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Mempawah.
