Satu Jemaah Haji Asal Kabupaten Sambas Wafat di Perjalanan Pulang
Kemudian dua jemaah haji wafat di tanah suci, yakni H Hadri Jamat Ali (42) asal Desa Cepala, Tekarang dan Hj Nursiah asal Desa Tempatan, Sebawi...
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Sebanyak 302 orang jemaah haji asal Kabupaten Sambas yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 15 embarkasi Batam, telah tiba kembali di Kabupaten Sambas, Minggu (24/9/2017).
Plt Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sambas, Karlan mengungkapkan, sebelumnya saat keberangkatan pada Sabtu (12/8/2017) lalu, tercatat sebanyak 307 jemaah calon haji yang diberangkatkan pada musim haji tahun ini.
Namun dua di antaranya mengundurkan diri.
Kemudian dua jemaah haji wafat di tanah suci, yakni H Hadri Jamat Ali (42) asal Desa Cepala, Kecamatan Tekarang dan Hj Nursiah asal Desa Tempatan, Kecamatan Sebawi.
(Baca: Pemenang Komsos Kreatif Akan Diundang Panglima TNI )
Selanjutnya satu orang jemaah haji asal Desa Dalam Kaum, Kecamatan Sambas, H Ade Hidayat (58) wafat setelah sempat di rawat di RSUD dr Soedarso, Pontianak pada Minggu (24/9/2017) subuh.
"Jemaah datang di Asrama Haji Kalbar di Pontianak pada penerbangan pertama Kloter 15, Sabtu (23/9) siang, disusul rombongan kedua sekitar 20 menit kemudian dan rombongan ketiga sekitar pukul 15.00 WIB,"ujarnya, Minggu (24/9).
Ia mengatakan info terakhir, satu jemaah haji wafat pada Minggu (24/9/2017) subuh, atas nama H Ade Hidayat dari Kecamatan Sambas.
"Setelah sampai di Asrama Haji Kalbar di Pontianak, beliau sempat dirawat di RSUD dr Soedarso," ungkapnya.