Ponpes Darul Faizin Gelar Shalat Gaib Untuk Muslim Rohingya

Citizen reporter

Muhamad Syukron

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK  - Pondok Pesantren Darul Faizin gelar Shalat Gaib, Membaca Yasin dan Tahlil, serta doa Bersama dengan Masyarakat Pontianak  untuk Muslim Rohingya di Myanmar, Minggu (3/9/2017).

Kegiatan ini dihadiri ummat islam Pontianak, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Santri PonPes Darul Faizin, serta Gerakan Islam Kalbar Untuk Jakarta (GMKUJ).

Pengasuh Pendok Pesantren Darul Faizin, Ust. Rudhy Abdullah Faiz mengatakan acara ini sebagai bentuk kepedulian kita sesama ummat muslim atas tragedi kemanusiaan etnis Muslim Rohingya.

"Etnis yang di bantai tanpa berkeperimanusiaan oleh rezim militer Myanmar. Kita berharap agar kekejaman ini segera dihentikan dan etnis Muslim Rohingya dapat kembali hidup normal seperti sedia kala," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa Hari ini berdoa saja, Semoga besok akan ada tindakan dan bantuan baik dari pemerintah maupun lembaga-lembaga swadaya masyarakat sesuai dengan kapasitasnya masing-masing.

(Baca: Halalkah Biksu Myanmar Dibunuh? Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad )

Ketua panitia kegiatan peduli ummat islam, Ust Ahmad Fauzi Fais menuturkan Kita berkumpul untuk mendoakan saudara kita yang terkena musibah, terdholimi, dan  terusir dari desanya.

"Semoga dengan acara ini akan ada tindakan-tidakan nyata dari pihak lain atas penderitaan etnis muslim Rohingya" tutur pengajar Ponpes Darul Faizin ini.

Sementara perwakilan GMKUJ Farid Ismet mengungkapkan akan melakukan aksi unjuk rasa atas keprihatinan peritiwa mengenaskan tersebut.

"Unjuk rasa dilakukan dari bundaran HI ke Duta Besar Myanmar untuk meminta tanggapan atas peristiwa ini," Ujar pengurus GMKUJ.(*)