Idul Adha

Jemaah Kalbar Komplain Pihak Maktab 16 Gara-gara Hal Ini, Tonton Videonya

Akhirnya jemaah kloter 38 Surabaya ini mendapatkan konsumsi makan malam 30 menit terlebih dahulu dari jamaah Kloter 11 Kalbar.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Jamadin

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hadi Sudirmansyah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEKKAH - Sebanyak 445 jemaah haji asal Indonesia, kloter 11 Kalbar dari jemaah Mempawah, Landak, Sanggau dan Melawi, embarkasi Batam mendapatkan cobaan saat menjalankan rangkaian ibadah haji di Arafah,  Rabu (30/8) malam dan Kamis (31/8) untuk waktu Arab Saudi (WAS).

Konsumsi malam Terlambat hingga pukul 23.00 WAS (waktu arab saudi), baru distribusikan ke jamaah itu pun terlebih dahulu pihak kloter melakukan komplain atau pendesakan ke pihak penganggungjawab konsumsi jemaah haji Indonesia, pihak maktab (panitia haji arab saudi).

Nasib yang sama juga di alami jemaah kloter 38 Surabaya asal Kota Malang, Jawa Timur ini juga mengalami keterlambatan menerima jatah konsumsi malam.

Akhirnya jemaah kloter 38 Surabaya ini mendapatkan konsumsi makan malam 30 menit terlebih dahulu dari jamaah Kloter 11 Kalbar.

Petugas saat mendistribusikan makanan, Rabu (30/8/2017) malam. Akibatnya jemaah makan malam pukul 23.00 waktu setempat. 

Jemaah kloter 11 Kalbar berada satu maktab yang sama yakni Maktab 16 dengan kloter 38 Surabaya asal Kota Malang, Jawa Timur

M Desi Asiska, Ketua Kloter 11 Kalbar Embarkasi Batam menuturkan dirinya sejak awal telah berulang kali menghubungi pihak maktab, namun jawaban nya selalu bilang ya dan ya.

"Berulang kali saya hubungi, mereka bilang ya dan ya, tapi hingga pukul 22.00 waktu setempat, jatah makan malam tak juga datang, pada hal seharusnya setelah isya makanan itu sudah harus ada " katanya pada Rabu (30/8) malam.

Begitu juga ketua Kloter 11 Kalbar, dr Dian tim kesehatan kloter mendesak kepada pihak penanggungjawab konsumsi.

Baca: Tangkap Tersangka Pemerkosaan, Ini Barang Bukti yang Disita Polisi

Namun  pihak penanggungjawab konsumsi Maktab 16 yang merupakan petugas haji Indonesia tak bisa berbuat banyak.

Kemudian tim kloter 11 Kalbar yang terdiri ketua kloter, tim kesehatan kloter serta beberapa jamaah Kalbar perwakilan regu mendatangi dapur catering yang berada beberapa blok dari pemondokan.

Ketika sampai didapur catering, ternyata sudah tidak ada akivitas masak, dan kemudian pihak kloter di komplain kepada pihak maktab dan catering.

Bermula pihak catering dalam berbahasa Inggris dan Arab ini menuturkan pihaknya saat ini hanya bisa memberikan konsumsi malam untuk 280 orang jemaah, namun di tolak oleh petugas kloter.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved