Seorang Jemaah Calon Haji Asal Sambas Pingsan Sebelum Dilepas Bupati

Seorang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Sambas, mengalami pingsan sesaat setelah menaiki bus nomor urut 1 sebelum dilepas Bupati Sambas

Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Dhita Mutiasari
Tribun Pontianak/Tito Ramadhani
Rif'ah Syech Burhanudin Anung saat dievakuasi karena pingsan, dari bus nomor 1 rombongan JCH asal Sambas untuk dipindahkan ke ambulans, Sabtu (12/8/2017). Ia dan suaminya Agustri Usman Reko batal berangkat ke tanah suci. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Seorang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Sambas, mengalami pingsan sesaat setelah menaiki bus nomor urut 1sebelum dilepas keberangkatannya oleh Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili di Asrama Haji Sambas, Sabtu (12/8/2017).

Informasi yang dihimpun tribunpontianak.co.id, jamaah yang mengalami pingsan ini bernama Rif'ah Syech Burhanudin Anung.

Setelah ambulans yang disediakan dibarisan depan tiba mendekati bus.

Ia kemudian dievakuasi dari dalam bus.

Suami Rif'ah, Agustri Usman Reko bersama sejumlah petugas kesehatan, Satpol PP dan Polri serta jamaah pria, mengangkat tubuh Rif'ah untuk dipindahkan ke dalam ambulans.

(Baca: Belum Rasakan Listrik, Warga Kupan Jaya Akui Belum Merdeka )

Mobil ambulans yang membawa Rif'ah dan suaminya berjalan lebih dulu di barisan depan.

Disusul bus-bus yang mengangkut rombongan JCH asal Sambas.

Setelah Bupati Sambas dan sejumlah tokoh melepas secara resmi keberangkatan JCH asal Sambas.

Saat dikonfirmasi, Plt Kakan Kemenag Sambas, Karlan membenarkan bahwa ada dua JCH asal Sambas yang dibatalkan keberangkatannya.

"Dua Jamaah Calon Haji Sambas, yaitu Agustri Usman Reko dan istrinya Rif'ah Syech Burhanudin Anung batal berangkat, karena Rif'ah terkena serangan stroke saat baru saja menaiki bus yang hendak membawa mereka ke Asrama Haji Kalbar di Pontianak. Jadi mereka dibawa ke RSUD Abdul Azis Singkawang," ungkapnya, Minggu (13/8/2017).

Karlan menambahkan, kedua pasangan suami istri tersebut hingga Minggu (13/8) masih berada di RSUD Abdul Azis Singkawang, lantaran Rif'ah masih mendapatkan perawatan intensif. Sedangkan koper keduanya telah sampai di Embarkasi Batam.

"Kopernya sudah dibawa ke Batam. Insya Allah saya nanti yang membawanya pulang," sambungnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved