Sensor Modis Deteksi 23 Hotspot di Wilayah Kalbar

Citra satelit cuaca infra red Enhanced pukul 06.30 WIB, menunjukkan terdapat awan konvektif di wilayah Kabupaten Bengkayang...

Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Terdeteksi 23 hotspot di Kalbar, berdasarkan data pantauan sensor Modis pada Senin (24/7) pukul 07.00 WIB hingga Selasa (25/7) pukul 06.00 WIB. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalbar merilis data update kondisi cuaca dan hotspot di Kalbar, Selasa (25/7/2017).

Citra satelit cuaca infra red Enhanced pukul 06.30 WIB, menunjukkan terdapat awan konvektif di wilayah Kabupaten Bengkayang dengan suhu puncak awan mencapai -56'C.

Citra satelit cuaca infra red Himawari 8 Cloud Type pukul 06.30 WIB, menunjukkan wilayah Kalimantan Barat didominasi oleh pertumbuhan awan rendah hingga menengah. Terdapat pula awan lapisan menengah hingga tinggi di sebagian wilayah Kabupaten Bengkayang.

Prakiraan angin lap 3000 ft di sekitar wilayah Kalbar. Angin di wilayah Kalbar secara umum bertiup dari arah Tenggara ke Barat Daya, dengan kecepatan berkisar 20 knot (35-40 kilometer perjam).

Potensi hujan di Kalbar berdasarkan model Weather Research Forecasting (WRF). Kondisi berawan diprakirakan hampir seluruh wilayah Kalbar.

Baca: BMKG Deteksi Tiga Titik Hotspot di Wilayah Kalbar

Hujan ringan diprakirakan di sebagian pesisir barat Kabupaten Sambas, Kota Singkawang, Kabupaten Bengkayang, Mempawah, Kubu Raya, Kayong Utara dan Ketapang.

Kemudian prakiraan potensi hujan di Kalbar pada Rabu (26/7/2017) berdasarkan model WRF. Kondisi berawan diprakirakan hampir di seluruh wilayah Kalbar.

Hujan ringan diprakirakan di sebagian pesisir barat Kabupaten Sambas, Kota Singkawang, Bengkayang, Mempawah, Kubu Raya, Kayong Utara dan Ketapang.

Sementara informasi peta sebaran titik panas (Hotspot) di Kalbar, berdasarkan data pantauan sensor Modis pada Senin (24/7) pukul 07.00 WIB hingga Selasa (25/7) pukul 06.00 WIB.

Terdeteksi 23 hotspot di wilayah Kalbar, yakni lima hotspot di Kabupaten Sanggau, empat hotspot di Kabupaten Ketapang, lima hotspot di Kabupaten Sintang, empat hotspot di Kabupaten Kapuas Hulu, dua hotspot di Kabupaten Bengkayang, satu hotspot di Kabupaten Landak serta dua hotspot di Kabupaten Kubu Raya.

Informasi peta sebaran hotspot di Kalbar berdasarkan pantauan sensor NOAA-19 pada Senin (24/7). Terdeteksi 10 hotspot. Yakni satu hotspot terdeteksi berada di wilayah Kabupaten Sanggau, empat hotspot di Kabupaten Sintang, satu hotspot di Kabupaten Kapuas Hulu, dua hotspot di Kabupaten Landak serta dua hotspot di Kabupaten Kubu Raya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved