Minta Pemkot Pontianak Tindak ABK Buang Sampah ke Sungai Kapuas

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Satu di antara warga yang datang, Toto Kasmono, saat penyuluhan dan sosialisasi peraturan persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak di Aula Kantor Camat Pontianak Barat, meminta agar pemerintah menginventaris kapal-kapal yang bersandar di sepanjang tepian Sungai Kapuas.

Menurut ketua RT 02/RW 09, Kelurahan Sungai Beliung ini mengatakan kalau selama ini kapal-kapal yang ada diindikasikan membuang sampah di sungai.

"Selama ini pemerintah hanya sosialisasi dan menyalahkan masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai, kalau membuang sampah sembarangan. Saya selaku ketua RT sudah selalu membawa masyarakat menjaga dan membersihkan sampah yang ada," ucapnya Toto, Rabu (10/5/2017).

Baca: Petir yang Menyambar Ruangan Kasek Diduga Disebabkan Saluran Televisi Kabel

Namun diakuinya, sampah-sampah yang ada di sungai bukanlah dari masyarakat sekitar.

"Saat air pasang sampah-sampah itu masuk, dan saat surut sampahnya tidak keluar. Kita sudah selalu membersihkan tapi keadaan ini terus-terus terjadi. Coba pemerintah itu lakukan tindakan pada kapal-kapal yang bersandar itu. Mereka membuang sampah sembarangan, karena mau kemana lagi membuang sampahnya," ucap kesal.

Selain itu, ia katakan pemerintah selalu mensosialisasikan IPAL, yang harus dimiliki warga. Ia katakan Pemkot harus melakukan shering dana dalam membuat IPAL Komunal. Karena masyarakat dikatakannya tidak memiliki dana.

"Jangan hanya mendorong, kalau tidak ada anggarannya masyarakat juga susah mau membaut tempat IPAL ini," tambahnya.