Sultan Pontianak Wafat
Khamsah: Almarhum Sultan Sy Abu Bakar Orang yang Senang Bergurau
Duka juga terasa menyelimuti bagi pihak-pihak yang selama ini berhubungan baik dengan Almarhum semasa hidupnya. Satu di antaranya adalah Penulis....
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Perasaan duka sangat mendalam tidak hanya di rasakan oleh para kerabat di lingkungan Kesultanan Pontianak atas wafatnya Sultan Pontianak ke VIII Syarief Abu Bakar Alkadrie, Jumat (31/3/2017).
Duka juga terasa menyelimuti bagi pihak-pihak yang selama ini berhubungan baik dengan Almarhum semasa hidupnya.
Satu di antaranya adalah Penulis Buku Daerah Istimewa Kalbar Khamsyah Arrahman.
Baca: BREAKING NEWS: Inilah Video Suasana Disemayamkannya Jenazah Sultan Syarief Abu Bakar Alkadrie
Ia menceritakan sosok almarhum yang dikenalnya seperti ayah kandungnya.
Menurutnya Sultan Syarief Abu Bakar merupakan tanda masih tegaknya budaya di Kota Pontianak.
"Saat masih sehat Sultan selalu berada di Istana untuk menyambut para tamu yang hadir mengunjungi istana, serta tak sungkan memberikan penjelasan mengenai sejarah Kota Pontianak," ujarnya
Ia juga menceritakan mendiang Sultan Syarief Abu Bakar merupakan orang yang senang begurau pada siapapun, bahkan saat sedang sakitpun almarhum masih mampu bergurau untuk menghibur para kerabat dan handai taulan yang membesuk.
"Semoga amal dan ibadah almarhum Sultan Syarief Abdurrahman diterima oleh Allah SWT, diluruskan jalanya dan diterangi kuburnya," harapnya.