Ular Piton Yang Memangsa Petani Sawit Dikubur Warga

Menurut Rahmat, tetangga korban, awalnya kulit ular tersebut hendak dijual warga karena harganya cukup mahal.

Editor: Galih Nofrio Nanda
TRIBUNSULBAR.COM/NURHADI/REPRO
Akbar semasa hidup dan jasad Akbar (kanan) ditemukan utuh di perut ular yang ditangkap warga di kebun sawit korban, Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin (27/3/2017) malam. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, - Bangkai ular piton raksasa sepanjang 10 meter yang memangsa dan menelan Akbar Ramli (25), seorang petani sawit di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Selasa (28/3/2017) lalu, akhirnya dikubur warga di lahan perkebunan sawit, Kamis (30/3/2017).

Sebelum dikubur, warga sempat menjemur ular itu, karena awalnya mau dijual.

Menurut Rahmat, tetangga korban, awalnya kulit ular tersebut hendak dijual warga karena harganya cukup mahal.

“Mulanya hendak dijual warga setelah diukur ulang panjangnya, tapi karena warga khawatir bisa memicu kemarahan kawanan piton yang menyaksikan kawan mereka diperlakukan tidak manusiawi, makanya kita tanam baik-baik,” ujar Rahmat, yang juga keluarga korban.

Bangkai ular piton raksasa yang dipastikan ukurannya mencapai 10 meter setelah diukur warga (sebelumnya disebut 4 meter). Bangkai ular akhirnya ditanam di sebuah kawasan perkebunan sawit tidak jauh dari lokasi Akbar ditemukan tewas ditelan ular.

Baca: Akbar Korban Ditelan Ular Piton Sebelumnya Mimpi Dipanggil Almarhum Ibunya, Ini Kisahnya

Sementara itu orangtua Akbar, Ramli mengaku, masih khawatir dengan 5 ekor piton lainnya yang kerap muncul di desa mereka, terutama di kawasan perkebunan sawit milik warga.

Lihat Videonya: 

Luasnya kawasan lahan sawit serta kondisi semak-semak yang rimbun membuat warga sukar menangkap kawanan piton itu.

“Ini berbahaya karena masih ada lima dari tujuh ular piton yang biasa muncul dan dilihat warga. Kalau ini tidak segera ditangkap bisa memangsa korban berikutnya,” ucap Ramli.

Baca: Inilah Sosok Akbar, Petani yang Ditemukan Tewas dalam Perut Ular Piton

Seperti diberitakan, Akbar (25), seorang petani asal Dusun Pangerang, Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, tewas ditelan ular piton.

Baca: Ngeri! Petani Sawit Ini Tewas Ditelan Ular Piton, Lihat Foto-fotonya

Warga menemukan korban masih lengkap dengan pakaiannya setelah menangkap dan membedah ular tersebut.

Puluhan warga membedah ular tersebut setelah menangkap dan menyeret ular piton yang tersebut dari sebuah padang rumput di kawasan perkebunan sawit di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Senin (27/3/2017) sekitar pukul 21.00 Wita.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved