Uang Nasabah Raib di ATM, Ini Kata Pimpinan BRI Pontianak

Hingga Selasa (1/10/2016) sudah dua orang nasabah yang mengaku uangnya lenyap tanpa transaksi.

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK/MASKARTINI
Suasana pelayanan di Kantor Cabang Utama BRI, Jalan Barito, Pontianak. 

Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Maskartini 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Masyarakat khususnya Kota Pontianak tengah dihebohkan dengan raibnya uang nasabah di rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Hingga Selasa (1/10/2016) sudah dua orang nasabah yang mengaku uangnya lenyap tanpa transaksi.

Baca: Kaget Uang Tabungannya Berkurang Rp 20 Juta, Netizen ini Curhat di Facebook

Korban pertama yaitu Ranti Nurfitriana yang saldonya hilang hingga Rp 20 juta.

Pengalaman raibnya uang untuk aktivitas bisnisnya ia bagikan melalui facebook. Ternyata ada korban lainnya atas nama Abdul Malik yang mana uang di saldo BRI miliknya raib hingga Rp 8,3 juta.

Mendengar pengakuan dua korban ke tribun.pontianak.co.id selanjutnya tribun meminta klarifikasi dari BRI.

Namun Pemimpin PT BRI (Persero) Kantor Cabang Pontianak, Anugro J Lestariyo saat tribun meminta waktunya dan dihubungi tribun via whattsapp mengatakan sedang keliling ATM.

"Saya sedang keliling memastikan kondisi ATM", demikian isi WA Anugro. Mendengar demikian, tribun meminta waktu untuk menelpon dan kesediaan bertemu disalah satu ATM yang akan di kunjungi. "Waduh jadwalnya ga pasti, nanti saya info kalau sudah ada waktu."

Tribun pun menyampaikan bahwa hendak mengkonfirmasi terkait pemberitaan dan isu yang melebar lantaran uang nasabah BRI ditarik atas nama orang lain.

Meski awalnya mengaku tunggu ada waktu, namun kemudian Anugro mengaku tidak ada kewenangan.

"Sedang ditangani Kantor Pusat, semua sudah dilaporkan. Kami menunggu arahan KP. Ini bukan tidak mau berbagi, kami ada aturan intern yang harus kami taati dan konsultasikan. Semua sedang ditangani kantor pusat,"sampainya meminta pengertian.

Pantauan tribun hingga pukul 11.00 WIB transaksi di BRI Cabang Barito nampak lancar.

Meskipun ada penumpukan antrean terjadi karena tanggal 1 bertepatan dengan tanggal gajian instansi.

Dari komunikasi tribun dengan beberapa nasabah memang pengakuannya karena keperluan pengambilan gaji dan penarikan normal.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved