Skema Ronde 5 Lengkap Babak Play Off Kualifikasi Piala Dunia 2026 Jalan Panjang Timnas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut skema babak ronde lima lengkap play off Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Jika Timnas gagal lolos ke Piala Dunia 2026 via ronde 4 dan takdir menempatkan ke ronde 5 dan play off maka Timnas Indonesia harus bersiap menghadapi lawan-lawan berat berikutnya. 

Seperti diketahui di ronde 4 Timnas Indonesia tergabung di grup B bersama Arab Saudi tuan rumah dan Irak. 

Laga pertama Timnas akan menghadapi Arab Saudi pada kamis 9 Oktober 2025. 

Kemudian Minggu 12 Oktober timnas akan berhadapan dengan Irak. 

Jika hanya satu di antara dua laga ini bisa dimenangkan kemungkinan Timnas kaan bermain di ronde 5 demi tiket play off. 

Baca juga: Nasib Timnas Indonesia Jika Kalah Lawan Arab Saudi di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup B

Sesuai regulasi pada ronde 5 runner up grup A dan grup B akan saling berhadapan. 

Di grup A seperti dieketahui diisi oleh Qatar sebagai tuan rumah, dan Oman dan Uni Emirates Arab (UEA). 

 AFC pun menentapkan, tim runner-up Grup A akan lebih dulu bermain di kandang. Selanjutnya, giliran tim runner-up Grup B yang jadi tuan rumah. 

Pertandingan Ronde 5 bakal berlangsung pada 13 dan 15 November 2025 mendatang.

 Pemenang laga tersebut mewakili Asia di babak play-off antarkonfederasi yang akan memperebutkan dua jatah tempat tampil di Piala Dunia 2026. 

Dua tim yang nantinya bermain di Ronde 5 adalah mereka yang finis di peringkat 2 atau runner-up Grup A dan runner-up Grup B di Ronde 4.

Baca juga: Jam Berapa Siaran Langsung Timnas Indonesia vs Arab Saudi Round 4 World Cup 2026 Qualifier ?

Tim yang berstatus runner-up grup di Ronde 4 akan diadu di Ronde 5 untuk menjaga asa bermain di Piala Dunia 2026. 

Sedangkan peringkat tiga atau dasar klasemen di Ronde 4 otomatis tersingkit alias gugur.

Adapun jika berhasil menang di ronde 5 Timnas Indonesia akan ditunggu yakni wakil zona Concacaf dan zona CAF atau tim-tim kuat dari Afrika. 

Persiapan Timnas 

Pemusatan latihan (TC) jangka panjang yang biasa dilakukan timnas Indonesia untuk menghadapi suatu pertandingan dipastikan sudah tidak bisa digelar lagi.

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan penyebabnya.

Timnas Indonesia sejatinya akan menjalani pertandingan krusial melawan Arab Saudi dan Irak pada Grup B Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah, Jeddah, Arab Saudi, 8-14 Oktober 2025.

Tim Merah Putih diwajibkan meraih dua kemenangan demi lolos ke Piala Dunia 2026.

Jelang pertandingan itu, PSSI tidak bisa menggelar TC jangka panjang.

Baca juga: Head to head Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Irak di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sebab, sebanyak 28 pemain yang dipanggil pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, berkarier di luar negeri.

PSSI menyadari bahwa tidak akan mudah bagi klub-klub di luar negeri melepas pemainnya ke timnas Indonesia dengan waktu yang sangat lama.

Maka dari itu, PSSI hanya bisa mempunyai waktu kurang dari satu pekan untuk berlatih bersama.

"Saat ini TC sudah bukan seperti yang dulu, dimana kami sudah tidak bisa lagi menggelar latihan jangka panjang."

"Sebab, pemain-pemain kita itu banyak yang abroad."

"Klub-klub tidak mungkin melepas mereka untuk TC jangka panjang dua bulan atau tiga bulan," kata Arya Sinulingga kepada awak media termasuk BolaSport.com.

Arya Sinulingga mengakui bahwa ini sangat berat untuk timnas Indonesia, berbanding dengan Arab Saudi dan Irak.

Kedua negara itu bisa menggelar sesi latihan cukup panjang, ketimbang timnas Indonesia.

"Ya memang mereka punya waktu untuk TC tapi kalau mau gak punya."

"Misalnya Jay Idzes lagi bermain di kompetisi Italia, lalu dipanggil ke timnas Indonesia, gak mungkin klubnya melepas."

"Jadi sangat sulit bagi klub melepas pemainnya, tidak seperti dulu," ucap Arya Sinulingga.

Baca Juga: Rekap Livoli Divisi Utama 2025 - Samator Menggila Gasak Pasundan, Timnya Farhan Halim Terancam Degradasi

PSSI hanya berharap Patrick Kluivert dan tim pelatih bisa meramu tim sebaik mungkin dengan waktu yang mepet.

Poinnya, timnas Indonesia dapat meraih kemenangan di dua pertandingan tersebut.

"Itu yang harus dikemas oleh tim pelatih untuk nantinya bisa berbicara banyak di Jeddah," ucap Arya Sinulingga.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!