MotoGP

Susul Jorge Martin, Maverick Vinales Resmi Comeback di Seri Penutup MotoGP Valencia 2025

Susul Jorge Martin, embalap Red Bull KTM Tech3, Maverick Vinales dipastikan comeback di seri penutup MotoGP Valencia 2025.

Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Instagram @maverick12official
MAVERICK VINALES - Aksi Pembalap Red Bull KTM Tech3, Maverick Vinales di lintasan balap. Susul Jorge Martin, embalap Red Bull KTM Tech3, Maverick Vinales dipastikan comeback di seri penutup MotoGP Valencia 2025. 

Ringkasan Berita:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Susul Jorge Martin, embalap Red Bull KTM Tech3, Maverick Vinales dipastikan comeback di seri penutup MotoGP Valencia 2025.

Daftar para pembalap utama yang akan berlomba pada seri terakhir MotoGP Valencia 2025 bertambah.

Red Bull KTM Tech3 mengumumkan kembalinya Maverick Vinales dalam seri MotoGP Valencia pada 14-16 November 2025 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.

"Setelah melewatkan tiga balapan terakhir untuk fokus dengan pemulihan bahu, Maverick Vinales akhirnya siap," bunyi pernyataan tim balap asal Prancis.

"Dia akhirnya siap untuk kembali ke balapan di Valencia pekan ini untuk seri terakhir dari musim kejuaraan. Selamat datang kembali, Mav!"

Baca juga: Jorge Martin Resmi Comeback di Seri Penutup MotoGP Valencia 2025

Vinales mengaspal lagi setelah bolak-balik ruang medis dan sirkuit akibat cedera yang disebabkan kecelakaan pada kualifikasi MotoGP Jerman pada Juli lalu.

Dia ketiban apes setelah terbanting dari motor KTM RC16 yang ditunggangi ketika baru keluar pit, tepatnya di Tikungan 4. Aspalnya sedang licin akibat hujan saat itu.

Kecelakaan menyebabkan patah tulang bahu yang memerlukan operasi bagi eks jagoan Suzuki, Yamaha, dan Aprilia itu.

Malang bagi Top Gun, saat sedang 'nyetel' dengan kuda besi pabrikan Mattighofen, pemulihannya tidak secepat yang diharapkan.

Dari petaka di GP Jerman, Vinales melewatkan 4 balapan grand prix, tampil tiga kali, lalu absen lagi di 4 GP berikutnya hingga seri penultima di Portugal akhir pekan lalu.

Bendera putih pun dikibarkan Vinales setelah jadi yang terburuk dalam kualifikasi GP Indonesia, awal Oktober lalu. Sehari sebelumnya dia juga jadi kedua dari yang terburuk.

"Ini sungguh keterlaluan, saya kehilangan lebih dari satu detik pada sektor dua, dalam empat tikungan," ucap Vinales, dilansir dari Autosport.com.

"Saya pikir lebih bijak untuk berhenti, meningkatkan kebugaran saya, dan kemudian kembali. Saya tidak punya tenaga. Saya benar-benar kesakitan dan itu tiba-tiba."

Sebelum mengalami cedera, Vinales menjadi ujung tombak KTM bareng Pedro Acosta yang tampil di tim pabrikan.

Vinales ikut memberi harapan di tengah periode suram KTM akibat ancaman pailit, salah satunya dengan podium pada balapan MotoGP Qatar yang sayangnya dianulir.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved