7 Kios di Terminal Sidomulyo Rusak, Tribun Bola dan Rumah Warga Juga Terdampak Akibat Puting Beliung

Ringkasan Berita:

• Bencana alam ini diduga dipicu oleh cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Melawi dalam beberapa hari terakhir.
• Selain merusak bangunan, angin puting beliung juga menumbangkan pohon, merusak jaringan listrik, dan menyebabkan korban luka.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MELAWI - Angin puting beliung menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Melawi, Minggu 9 November 2025 sore. 

Akibat kejadian tersebut, beberapa bangunan warga dan fasilitas umum mengalami kerusakan cukup parah.

Kapolres Melawi AKBP Harris Batara Simbolon, SIK, SH, M.Tr.Opsla membenarkan peristiwa tersebut.

Setelah menerima informasi dari masyarakat, ia langsung memerintahkan piket Pamapta dan personel Polsek Nanga Pinoh untuk mendatangi lokasi kejadian.

“Begitu kami dapat laporan dari warga, personel langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan pendataan,” ujar Kapolres Melawi.

Berdasarkan laporan sementara, angin kencang tersebut menerjang Terminal Bus Sidomulyo, Desa Sidomulyo, Kecamatan Nanga Pinoh. Di lokasi itu, sebanyak tujuh kios warga dilaporkan rusak akibat terjangan angin.

Tidak hanya di Sidomulyo, Desa Kompas Raya, Kecamatan Pinoh Utara, juga menjadi salah satu daerah terdampak.

Beberapa bangunan seperti Tribun Bola dan rumah warga mengalami kerusakan cukup berat.

Bencana alam ini diduga dipicu oleh cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Melawi dalam beberapa hari terakhir.

• Wali Kota Tjhai Chui Mie Serahkan Bantuan ke Korban Angin Puting Beliung di Singkawang Timur

Selain merusak bangunan, angin puting beliung juga menumbangkan pohon, merusak jaringan listrik, dan menyebabkan korban luka.

Hingga kini, petugas kepolisian bersama warga setempat masih melakukan pendataan terhadap kerusakan dan korban terdampak.

“Kerugian material belum bisa dipastikan karena pendataan masih berlangsung. Petugas masih di lapangan membantu warga dan melakukan pembersihan puing,” tambah Kapolres.