Berita Viral

Maut Teror Pinjol 2025, Driver Online Tewas Terikat dengan Luka Tusukan Diduga Dirampok

Kasus maut teror pinjol 2025 gegerkan Depok! Seorang driver taksi online ditemukan tewas terikat dengan luka tusukan di Tol Jagorawi.

YouTube Tribunnews
MAUT TEROR PINJOL - Foto ilustrasi hasil olah YouTube Tribunnews, Kamis 13 November 2025, memperlihatkan kasus maut teror pinjol 2025 gegerkan Depok. Seorang driver taksi online ditemukan tewas terikat dengan luka tusukan di Tol Jagorawi. 

Hasil autopsi sementara menunjukkan adanya luka tusukan dan bekas kekerasan tumpul di tubuh korban. 

Hal ini memperkuat dugaan bahwa korban tewas akibat tindak pidana pembunuhan. 

Polisi juga tengah melacak keberadaan mobil korban melalui rekaman kamera CCTV di beberapa titik jalur Tol Jagorawi.

Kesaksian Warga dan Momen Terakhir Korban

Warga sekitar lokasi penemuan, Dudi Darmawan, mengatakan awalnya ia mengira korban sedang beristirahat di pinggir jalan. 

“Posisinya seperti orang tidur, tapi setelah didekati ternyata sudah meninggal dunia,” ungkapnya. 

Penemuan mayat tersebut sontak membuat warga setempat kaget karena kondisi korban sangat mengenaskan.

Sementara itu, seorang netizen bernama Anisa turut membagikan kisah sebelum korban ditemukan. 

Ia menyebut bahwa Ujang terakhir kali terlihat di kawasan Beji, Depok, saat menerima orderan dari aplikasi taksi online. 

“Korban sempat hilang kontak sejak Minggu sore, dan mobilnya juga hilang,” tulis Anisa di media sosial.

Unggahan tersebut kemudian viral dan menarik simpati banyak warganet yang turut berduka atas nasib tragis Ujang. 

Banyak yang menilai kasus ini sebagai peringatan keras bagi para pekerja transportasi online agar selalu waspada terhadap orderan mencurigakan, terutama di malam hari.

Istri Pejabat Kantor Pajak Tewas Dimutilasi Usai Diculik Perampok Rumah

Respons Polisi dan Langkah Lanjutan

Pihak kepolisian menegaskan akan terus mendalami kasus ini hingga tuntas. 

Kompol Eddy menuturkan pihaknya akan menelusuri semua kemungkinan, termasuk apakah korban menjadi korban pembunuhan berencana atau perampokan spontan.

Selain itu, penyidik tengah mengumpulkan rekaman kamera pengawas di tol, memeriksa ponsel korban, serta menelusuri riwayat pinjaman online yang sempat menjerat korban. 

Polisi juga berkoordinasi dengan komunitas driver online untuk mendapatkan informasi terakhir mengenai aktivitas korban sebelum hilang kontak.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved