Penganiayaan Pegawai BPN Sambas

KRONOLOGI Lengkap Pegawai Kantor BPN Sambas Dianiaya OTK di Lingkar Kartiasa, Pelaku Langsung Kabur

T mengatakan kejadian itu terjadi saat ia berhenti di TKP untuk mengecek telepon genggam.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Humas Polres Sambas
PENGANIAYAAN PEGAWAI BPN SAMBAS - Petugas Polres Sambas melakukan penyelidikan dan olah TKP di Jalan Lingkar Desa Kartiasa, Kecamatan Sambas, terkait penganiayaan yang menimpa seorang pegawai kantor BPN Sambas, Selasa 11 November 2025. Berikut kronologinya. 
Ringkasan Berita:
  • T yang merupakan warga Kecamatan Tebas diduga dianiaya menggunakan benda tumpul.
  • Ia menderita luka serius hingga harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pengendara motor berinisial T (38) dianiaya Orang Tak Dikenal (OTK) saat melintas di Jalan Lingkar Desa Kartiasa, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Selasa 11 November 2025.

T yang merupakan warga Kecamatan Tebas diduga dianiaya menggunakan benda tumpul.

Ia menderita luka serius hingga harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kasi Humas Polres Sambas AKP Sadoko Kasih membenarkan dugaan penganiayaan tersebut.

AKP Sadoko menyebut pihaknya telah menerima laporannya.

"Korban T warga Kecamatan Tebas, mengalami serangan saat dalam perjalanan pulang dari kantor ATR BPN Sambas menuju rumahnya," kata AKP Sadoko Kasih dalam keterangannya, Selasa 11 November.

Sebanyak 10 Kamar Mess Karyawan PT LAIK di Sijang Sambas Terbakar

Polisi Ungkap Kronologi

AKP Sadoko mengungkap kronologi penganiayaan tersebut menurut keterangan korban T.

T mengatakan kejadian itu terjadi saat ia berhenti di TKP untuk mengecek telepon genggam.

Sontak pelaku mendekat dari belakang dan langsung memukul korban beberapa kali menggunakan benda tumpul.

T menyebut pelaku langsung melarikan diri usai menganiaya dirinya.

"Pelaku kemudian melarikan diri menggunakan sepeda motor. Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka pada bagian leher, wajah, dan bibir, dan saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Sambas," ungkap AKP Sadoko.

Poltesa dan BRMP Pusat Teken MoU: Siap Kembangkan Alsintan Center di Sambas

Polisi Selidiki Motif

AKP Sadoko menyatakan bahwa Piket Pawas dan personel piket fungsi Polres segera menuju lokasi setelah menerima laporan.

Polisi melakukan tindakan cepat dengan mencatat keterangan awal, olah tempat kejadian perkara, meminta keterangan dari korban dan saksi.

"Serta melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pelaku dan motif pelaku melakukan perbuatannya," katanya.

Dia menambahkan, saat ini Tim Polres Sambas tengah mendalami proses penyelidikan untuk mengungkap pelaku serta motif pelaku melakukan perbuatannya.

"Kami mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait kejadian tersebut dan pelaku agar segera melaporkan ke Polres Sambas guna mendukung proses penyelidikan," kata AKP Sadoko.

Imbauan Polisi

Dia menjelaskan, Polres Sambas mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada dalam aktivitas sehari-hari.

"Dalam kejadian ini diharapkan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya," ujarnya.

Dia meminta masyarakat mempercayakan penanganan kasus ini kepada pihak Kepolisian demi kelancaran proses hukum dan keamanan bersama.

"Polres Sambas berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," tuturnya.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved