BPBD Mempawah Pantau Cuaca, Warga Diminta Waspada Banjir dan Hotspot

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada menghadapi dinamika cuaca beberapa hari ke depan, Senin 22 September 2025.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), curah hujan di wilayah Mempawah masih berada pada kategori rendah hingga menengah.

Kabid Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Mempawah, Purwadi, mengatakan dalam rentang 10 hari mendatang, intensitas hujan diperkirakan berada di angka 20-70 milimeter per dasarian.

“Informasi dari BMKG, curah hujan 10 hari ke depan diprediksi hanya berada di kisaran rendah sampai menengah. Kondisi ini sifatnya masih di bawah normal,” ujarnya.

• Rutan Mempawah Overkapasitas, Huni 678 Warga Binaan dari Dua Kabupaten

Meski demikian, Purwadi menyebut masih ada genangan di beberapa titik. Hal ini disebabkan tingginya hujan beberapa hari terakhir yang belum sepenuhnya surut, serta saluran air yang belum lancar menuju laut.

“Genangan yang masih terlihat saat ini lebih karena hujan deras yang terjadi sebelumnya, ditambah kurang lancarnya drainase. Tapi kondisi air sudah mulai berangsur surut,” terangnya.

Selain ancaman banjir, Purwadi juga mengingatkan adanya potensi lain akibat berkurangnya curah hujan.

Menurutnya, kondisi tanpa hujan bisa memicu munculnya titik panas (hotspot) di wilayah Mempawah.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap siaga. Jangan abai, baik terhadap kemungkinan banjir saat hujan deras maupun munculnya hotspot ketika beberapa hari tanpa hujan,” tegasnya.

BPBD Mempawah memastikan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengantisipasi dampak bencana sekaligus memberikan informasi cuaca terkini kepada masyarakat. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!