Sujiwo Sambut Kehadiran Uskup Agung Pontianak, Tekankan Pentingnya Kerukunan dan Bhineka Tunggal Ika

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KUNJUNGAN USKUP - Bupati Kubu Raya, Sujiwo (kanan) bersama Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus (kiri) foto bersama di Kantor Bupati Kubu Raya, Jalan Arteri Supadio, Kecamatan Sungai Raya, pada Selasa 26 Agustus 2025.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Bupati Kubu Raya, Sujiwo mengapresiasi kunjungan Uskup Agung Pontianak ke Kantor Bupati Kubu Raya, Jalan Arteri Supadio, Kecamatan Sungai Raya, pada Selasa 26 Agustus 2025.

Sujiwo menyebut bahwa kehadiran Uskup Agung sebagai sosok orang tua yang diagungkan di Kalimantan Barat memberi motivasi dan semangat baru bagi pemerintah daerah dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara.

"Yang paling utama adalah sebagai pesan untuk menjaga persatuan dan kesatuan, menjaga kerukunan antar etnis dan antar umat beragama," ucap Sujiwo saat diwawancara di Kantor Bupati Kubu Raya. 

Sujiwo juga memastikan kasus pembangunan gereja yang sempat menjadi persoalan di Kubu Raya telah selesai 100 persen serta pemerintah akan tetap melakukan pengawasan, pemantauan dan pengawalan.

Ia menambahkan langkah yang diambilnya kemarin sepenuhnya berlandaskan sumpah jabatan, yakni mengutamakan kepentingan rakyat, menjunjung tinggi Pancasila dan UUD 1945, serta turun tangan terhadap setiap persoalan yang bertentangan dengan konstitusi tanpa memandang latar belakang agama maupun etnis.

"Masalah kemarin pembangunan gereja hanya kebetulan saja itu masalah gereja tapi kalau seandainya persoalan lain yang bertentangan atau bersinggungan dengan konstitusi kita umat Islam, Hindu, Kristen, Katolik, Buddha, Konghucu pasti saya juga akan turun tangan," tegas Sujiwo. 

Baca juga: Uskup Agung Pontianak Apresiasi Pemkab Kubu Raya Jaga Kerukunan

Sujiwo berpesan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kubu Raya untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Ia juga menegaskan masyarakat harus kembali bersatu mengingatkan pentingnya mewujudkan nilai Bhineka Tunggal Ika dengan mengedepankan kerukunan dan keharmonisan.

"Negara lain sudah berbicara memodifikasi senjata, IT, bahkan mempercepat jarak tempuh terbang ke bulan, tetapi kita masih saja mempermasalahkan pembangunan tempat ibadah. Ini harus kita segera akhiri, ayo kita menatap bangsa ini ke depan supaya lebih baik," pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkini