TRIBUNPONTIANAK. CO. ID, PONTIANAK - Warga Jalan Srikaya, Kecamatan Pontianak Barat digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria, Jumat pagi 1 Agustus 2025, sekitar pukul 19.30 WIB.
Orangtua Arif memberitahu arif ada bau bangkai dengan sumber bau di rumah korban tersebut.
Kemudian Arif mengajak Yudi dan ciknang warga setempat pergi ke rumah korban sekira pukul 20.00 WIB sesampai nya di rumah korban sehingga tercium menyengat bau tak sedap.
Kemudia saudara arif mengetok pintu dan tidak di buka, oleh korban, sehingga kemudian saudara arif mengintip dari jendela,samping rumah, dan di lihat korban sudah terbaring tak bergerak dikamarnya kemudian di Informasikan ke Polsek Pontianak Barat.
Menurut keterangan sementara Kapolsek Pontianak Barat AKP Basuki Arif Wibowo, SAP., M.Sos. Menerangkan korban diketahui berjenis kelamin laki-laki 58 tahun Warga Sungai Jawi Luar Pontianak Barat.
Dan Penyebab kematian korban menurut saudara nya Winda kemungkinan disebabkan oleh sakit yang di deritanya selama kurang lebih 2 minggu, dengan korban mengeluh sakit kepala, batuk, mual, korban sudah meminum obat yang dibelikan oleh saudaranya winda,
• Penemuan Mayat Pria di Semak Tepi Jalan Poros Bika–Putussibau, Berikut Penjelasan Polisi
Pihak Polsek Pontianak Barat yang menerima laporan segera menuju lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengamankan area sekitar.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal, jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo untuk dilakukan visum luar.
Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi dengan alasan telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menduga kuat kematian korban disebabkan oleh penyakit yang dideritanya selama ini.
Kapolsek Pontianak Barat AKP. Basuki Arif Wibowo, S.A.P., M.Sos. menyampaikan bahwa dari hasil pemeriksaan awal dan keterangan keluarga, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
“Namun demikian, kami tetap melakukan proses identifikasi dan dokumentasi sesuai prosedur untuk memastikan tidak adanya unsur pidana dalam kejadian ini,” ujarnya.