TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) mulai melanda sebagian besar wilayah di Provinsi Kalimantan Barat, dalam beberapa hari belakangan ini.

Akibatnya, debu dan asap dampak dari Karhutla mulai menyebar disejumlah wilayah, tak terkecuali di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Barat, Pontianak.

Asap yang mulai menyelimuti Kota Pontianak merupakan asap kiriman dari Kabupaten sekitar dan sudah mulai menimbulkan dampak gejala Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Untuk itu, Anggota DPRD Kota Pontianak, Husin mengajak kepada warga agar dapat mengurangi aktifitas terutama di malam hari.

• Sinergi Kubu Raya, Pontianak, dan Mempawah Tekan Inflasi Lewat TPID KUPONWAH

"Berhubung dengan kondisi asap akibat karhutla mulai menyelimuti Kota Pontianak, kami mengimbau kepada warga dan pelaku usaha untuk mengurangi aktifitas khususnya di malam hari," katanya kepada tribubpontianak.co.id, Kamis 31 Juli 2025.

Ia juga mengingatkan kepada khususnya Ibu-ibu untuk dapat mengantisipasi kondisi cuaca yang mulai tidak sehat.

"Untuk kaum ibu, yang mungkin punya anak kecil agar dapat mengantisipasi dengan tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan mendesak. Apalagi pada malam hari, karena di waktu malam mulai kurang kondisif dan bisa menyebabkan terjangkit ISPA," pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!