TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Pemerintah Kabupaten Sintang menggelar Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Tahun 2025 sebagai langkah konkret memperluas akses dan literasi keuangan di masyarakat.
Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny, menegaskan bahwa TPAKD berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, terutama melalui penguatan UMKM dan perluasan akses pembiayaan formal.
Ronny menilai TPAKD memiliki peran penting dalam menjembatani kelompok-kelompok usaha kecil masyarakat dengan akses pembiayaan dari perbankan maupun lembaga keuangan formal lainnya.
Dengan pengelolaan yang baik, Wabup Ronny optimis TPAKD akan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Sintang.
• Belum Terima Informasi Resmi, Wabup Sintang Tanggapi Hati-hati Isu Transmigrasi
Wabup Sintang juga menyampaikan apresiasi kepada OJK Provinsi Kalimantan Barat atas dukungan yang terus diberikan kepada Kabupaten Sintang dalam pengembangan TPAKD.
"Sudah selayaknya kita semua yang tergabung dalam tim ini memberikan kontribusi aktif agar seluruh program kerja berjalan optimal dan membawa dampak positif bagi perekonomian daerah," tegasnya.
Ronny mengungkapkan, ada beberapa Program Kerja TPAKD Kabupaten Sintang Tahun 2025 meliputi: Pemberdayaan UMKM Menuju Daya Saing Nasional dan Global; Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR); Perluasan Titik Akses Keuangan (Delivery Channel); Digitalisasi UMKM; Kampanye “Ayo Cerdas Berinvestas”; Optimalisasi dan Perluasan Program Jaminan Sosial dan Literasi Keuangan dan Business Matching Program Inklusi Keuangan
“Akselerasi akses keuangan bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga bagian dari upaya menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera,” ujar Ronny. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!