TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Asisten Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Syamsul Islami mengikuti Rapat Koordinasi Percepatan Mencapai Target Dalam Mendukung Program Ketahanan Pangan Swasembada Jagung, bertempat di Ruang Aula Polres Ketapang, Kamis (3/7/25).
Dalam sambutannya, Syamsul menyampaikan harapan besar agar sinergi antara pemerintah daerah dan kepolisian mampu mendorong tercapainya target produksi jagung nasional, khususnya di wilayah Ketapang yang ditargetkan memproduksi lebih dari satu juta ton.
“Ini tentu bukan hal yang sederhana. Walau bukan tugas utama polisi untuk menanam jagung, namun kita semua harus terlibat untuk menyukseskan program ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.
Selain itu, disampaikan pula himbauan dari Polres agar setiap desa menyediakan lahan satu hektar untuk mendukung program penanaman jagung.
Baca juga: Bupati Ketapang Dorong Kolaborasi Lintas Sektor untuk Wujudkan Imunisasi Merata di Wilayah Terpencil
Pemerintah daerah diminta aktif melakukan sosialisasi dan pendampingan di lapangan.
Dalam penutupan, Syamsul menekankan pentingnya rapat koordinasi ini untuk mengurai permasalahan di lapangan dan memformulasikan langkah strategis guna mendukung keberhasilan program. Seluruh pihak diharapkan terbuka dalam menyampaikan kendala dan berkomitmen untuk mencari solusi bersama.
“Saya berharap rapat ini dapat menjadi ruang untuk memformulasikan langkah strategis dan mengidentifikasi solusi agar target swasembada jagung dapat tercapai,” pungkasnya. (*)