TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Suasana duka menyelimuti kediaman Abu Rizal Bakri (19), warga Dusun Peluntan, Desa Sejiram, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Rabu 12 Maret 2025.
Jenazah almarhum Abu Rizal Bakri disemayamkan setelah meninggal diduga jatuh dari Jembatan Sungai Sambas Besar (JSSB).
Kondisi tubuh korban dipenuhi luka lebam dan goresan luka. Korban juga sempat koma selama beberapa jam setelah dievakuasi dari sungai tepat di bawah JSSB..
Sepupu korban, Selfia (19) ketika ditemui di rumah duka mengatakan, almarhum menghembuskan nafas terakhir, Rabu 12 Maret 2025 pukul 07.00 WIB.
"Rizal meninggal tadi pagi. Dia meninggal jam 07.00 pagi," kata Selfia, kepada Tribunpontianak.co.id, Rabu 12 Maret 2025.
• Pelaku Penyelundupan Kosmetik Ilegal Filipina Melalui Jalur Tikus di Temajuk Sambas Diciduk Polisi
Selfia mengatakan, korban mengalami luka berat di sekujur tubuhnya. Di punggung korban terdapat lebam dan luka goresan.
"Kemarin dia masih sadar tapi mulai ngomong ngelantur. Kesakitan badannya di punggungnya," ucapnya.
Selfia menjelaskan, informasi yang diterima keluarga korban Rizal terjatuh dari atas JSSB. Ia bilang Rizal bersama sejumlah teman-temannya pergi ke JSSB pada Senin malam.
"Rizal bersama teman-temannya ke JSSB malam, dia pakai motor sendiri," katanya.
Lalu, imbuh dia, korban dikabarkan terjatuh dari atas jembatan dilaporkan oleh pekerja proyek di sana. Tubuh korban dievakuasi pekerja proyek dibawa ke Puskesmas.
Setelah di bawa ke Puskesmas pada, Selasa 11 Maret 2025, korban lalu dibawa pulang ke rumahnya. Ia saat itu sudah mulai sadar.
"Ada lebam lebam bewarna keunguan di punggung, di tangan lebam. Terus di kakinya ada luka gores. Di ujung jarinya luka-luka," katanya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!