TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - All England menjadi turnamen yang paling dibidik para wakil Indonesia dalam lanjutan kalender turnamen BWF.

Para pemain unggulan Indonesia seperti Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto fokus untuk tampil di ajang yang akan berlangsung, All England Open yang akan berlangsung 11-16 Maret 2025. 

All England sendiri menjadi satu di antaranya turnamen tur eropa yang akan menjadi fokus badminton Indonesia. 

Sebanyak empat turnamen akan digelar di benua biru dalam kurun satu bulan ke depan yakni German Open 2025, Orleans Masters 2025, All England Open 2025, dan Swiss Open 2025.

Rangkaian empat turnamen tersebut akan berlangsung secara berturut-turut yang dimulai pada 25 Februari hingga 23 Maret 2025.

Baca juga: Turnamen Badminton Kapolsek Jongkat Cup 2025 Ditutup, Para Juara Terima Trophy dan Uang Pembinaan

Pelatih tunggal putri Indonesia, Imam Tohari menjelaskan hanya ada tiga anak didiknya yang akan bertanding dalam rangkaian tur Eropa BWF World Tour.

Mereka adalah Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, dan Komang Ayu Cahya Dewi.

Imam mengumumkan bahwa Gregoria hanya mengikuti satu turnamen saja dari empat turnamen tersebut.

Gregoria hanya akan bertanding pada All England Open 2025.

All England memang merupakan satu-satunya turnamen dengan level paling tinggi dari antara tiga turnamen lainnya yakni Super 1000.

Adapun Komang akan menjadi kontestan satu-satunya tunggal putri pada ajang German Open 2025 dan Orleans Masters 2025.

Baca juga: Jadwal Badminton Jerman Open 2025 BWF Super 300 Lengkap Daftar Juara Bertahan

Putri Kusuma Wardani akan mengikuti dua turnamen pada All England Open 2025 dan Swiss Open 2025.

"Untuk Jerman sama Orleans di Tunggal Putri cuma ada komang Ayu Dewi," kata Imam Tohari kepada BolaSport.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (19/2/2025).

"Sedangkan yang di All England dan di Swiss, untuk Gregoria hanya All England, tapi untuk Putri Kusuma, dia dari All England ke Swiss."

"Jadi untuk Komang, itu hanya di Jerman sama Orleans untuk All England peringkatnya belum masuk," ujarnya.

Imam kemudian mengungkapkan persiapan tunggal putri jelang menghadapi tur Eropa.

Terkhusus Komang Ayu hanya mendapatkan waktu istirahat kurang dari satu pekan setelah bertanding pada Kejuaraan Beregu Campuran Asia dan harus kembali bertolak ke Jerman.

"Untuk persiapan sejauh ini ya memang terpotong banyak pertandingan ya, karena kemarin dari BAMTC Asia, tapi dengan waktu yang pendek itu, yang penting strategi dan strategi dan teknik-teknik strategi di lapangan saja," kata Imam.

"Sementara untuk fisik saya rasa pemain sudah siap semua tinggal yang paling penting itu pas pertandingan itu pembawaan terutama di metode kadang-kadang kalau saya lihat memang masih banyak error sendiri."

"Jadi di poin-poin penting itu pemain masih terlalu banyak mikir, jadi itu yang sering menimbulkan permainan itu tidak keluar dengan semestinya."

"Karena kalau saya lihat bisa lebih dari itu, tetapi karena itu tadi mungkin kayak ada tegang apa itu yang sangat mempengaruhi," kata Imam.

Baca juga: Jadwal Sudirman Cup 2025 Lengkap Daftar Tim Badminton Lolos

Skuad Indonesia di All England 2025 

Tunggal Putra

1. Jonatan Christie
2. Anthony Sinisuka Ginting
3. Chico Aura Dwi Wardoyo

Tunggal Putri

1. Gregoria Mariska Tunjung
2. Putri Kusuma Wardani

Ganda Putra

1. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
2. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani
3. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana
4. Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin

Ganda Putri

1. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi
2. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti

Ganda Campuran

1. Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja
2. Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati (antrran ke-18)
3. Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti (antrean ke-24)