Khazanah Islam

BATAS Akhir Sholat Dhuha, Apakah Jam 11 Siang Masih Bisa Sholat Dhuha 2 Rakaat Lengkap Bacaan Niat

Editor: Syahroni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi orang yang tengah bersujud. Simak tata cara pelaksanaan Sholat Dhuha.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Jam berapa batas akhir Sholat Dhuha?

Sholat Dhuha dilaksanakan pada pagi hari setelah terbit fajar hingga memasuki waktu Dzuhur.

Waktu Shalat Dhuha dilakukan setelah matahari terbit sempurna hingga waktu istiwa atau waktu matahari tepat di atas sebuah benda.

Waktu istiwa adalah waktu di mana posisi matahari tepat di atas kepala.

Sebagian ulama menyamakan Sholat Isyraq dengan Sholat Dhuha.

Baca juga: BACAAN Singkat Doa Setelah Sholat Tahajud Lengkap Tata Cara Sholat Tahajud dan Niat Sholat Tahajud

Tetapi ada pula ulama lain membedakan Sholat Isyraq dan Sholat Dhuha.

Sholat Dhuha mempunyai banyak keutamaan satu diantaranya adalah mendekatkan pintu rezeki yang ada.

Sholat Dhuhaa merupakan sholat sunnah yang dapat dikerjakan minimal 2 rakaat hingga kelipatannya.

Perlu diketahui setiap umat Islam dianjurkan untuk melaksanakannya baik laki-laki maupun perempuan.

Sholat Dhuha diawali dengan niat dan diakhir dengan salam.

Baca juga: TATA CARA Sholat Rawatib Qabliyyah dan Badiyyah Lengkap Hukum Sholat Rawatib

Niat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatad dhuhā rak‘ataini lillāhi ta‘ālā.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah SWT

Tata Cara

Tata cara sholat Dhuha seperti sholat lainnya. Setiap dua rakaat diakhiri dengan salam.

1. Takbiratul ihram

2. Membaca doa Iftitah

3. Membaca surat Al-Fatihah

4. Membaca surat Alquran

5. Rukuk

6. I'tidal

7. Sujud

8. Duduk di antara dua sujud

9. Sujud kedua

Berdiri lalu mengerjakan rakaat kedua

• Batas Waktu Sholat Dzuhur Jam Berapa? Apakah Jam 14.30 Masih Bisa Sholat Dzuhur

10. Membaca surat Al-Fatihah

11. Membaca surat Alquran

12. Rukuk

13. I'tidal

14. Sujud

15. Duduk di antara dua sujud

16. Sujud kedua

17. Tasyahhud akhir

18. Salam

Doa Sholat Dhuha

Berikut ini doanya.

اَللَّهُمَّ إِنَّ الضُّحَاءَ ضُحَاؤُكَ وَالبَهَاءَ بَهَاؤُكَ وَالجَمَالَ جَمَالُكَ وَالقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللَّهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَإِنْ كَانَ فِي الأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَإِنْ كَانَ مُعْسِرًا فَيَسِّرْهُ وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِي مَا آتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ اَللَّهُمَّ بِكَ أُصَاوِلُ وَبِكَ أُحَاوِلُ وَبِكَ أُقَاتِلُ ثُمَّ يَقُوْلُ رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ

Allâhumma innad dhuhâ’a dhuhâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ‘ishmata ishmatuka. Allâhumma in kâna rizkî fis samâ’i, fa anzilhu. Wa in kâna fil ardhi, fa akhrijhu. Wa in kâna mu‘siron, fa yassirhu. Wa in kâna harâman, fa thahhirhu. Wa in kâna ba‘idan, fa qarribhu bi haqqi dhuhâ’ika, wa bahâ’ika, wa jamâlika, wa quwwatika, wa qudratika. Âtinî mâ âtaita ‘ibâakas shâlihîn. Allâhumma bika ushâwilu, wa bika uhâwilu, wa bika uqâtilu. Rabbighfir lî, warhamnî, watub ‘alayya. Innaka antat tawwâbur rahîm. 40 atau 100 kali.

Artinya, “Tuhanku, sungguh waktu dhuha adalah milik-Mu. Yang ada hanya keagungan-Mu. Tiada lagi selain keindahan-Mu. Hanya ada kekuatan-Mu. Yang ada hanya kuasa-Mu. Tidak ada yang lain kecuali lindungan-Mu. Tuhanku, kalau rezekiku di langit, turunkanlah. Kalau berada di bumi, keluarkanlah. Kalau sulit, mudahkanlah. Kalau haram, gantilah jadi yang suci. Bila jauh, dekatkanlah dengan hakikat dhuha, keagungan, kekuatan, kekuasaan-Mu. Tuhanku, berikanlah aku apa yang Kau anugerahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh. Tuhanku, dengan-Mu aku bergerak. Dengan-Mu aku berusaha. Dengan-Mu, aku berjuang. Tuhanku, ampunilah segala dosaku. Turunkan rahmat-Mu kepadaku. Anugerahkanlah tobat-Mu untukku. Sungguh Engkau maha penerima tobat, lagi maha penyayang.”

Berita Terkini