TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Modul ajar dalam penerapan kurikulum merdeka menjadi suatu keharusan yang bagi guru.
Modul ajar ini sendiri sebagai suatu keharusan untuk dibuat.
Dalam pembuatannya modul ajar ini harus disesuaikan dengan peserta didik dan masing-masing sekolah sendiri.
Makanya seorang guru bisa melakukan modifikasi terhadap modul ajar yang sudah ada.
Perencanaan pembelajaran disusun dalam bentuk dokumen perencanaan pembelajaran agar lebih mudah nantinya dalam penerapan.
Baca juga: Lengkap Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka Semester 1 dan 2
Dalam pembuatannya modul ajar harus fleksibel sederhana tidak terikat pada bentuk tertentu dan dapat disesuaikan dengan konteks pembelajaran.
Jelas dan mudah dipahami
Sederhana berisi hal pokok dan penting sebagai acuan pelaksanaan pembelajaran.
Sederhana tidak selalu berarti mudah, melainkan jelas (clear) dan dapat dilakukan pada proses perancangan kegiatan pembelajaran.
Memiliki komponen minimum modul ajar
Informasi umum (nama penulis, instansi, mata pelajaran, fase)
1. Tujuan pembelajaran
Merujuk pada ATP yang tersedia
1 Modul ajar dapat memuat 1 atau lebih tujuan pembelajaran
1 Tujuan Pembelajaran dapat dituangkan ke dalam 1 atau leh modul ajar
2. Langkah-langkah Pembelajaran
Dapat terdiri beberapa pertemuan
3. Asesmen pembelajaran
Asesmen formatif untuk memetakan kesiapan belajar peserta didik dan untuk perbaikan proses pembelajaran
Asesmen sumatif untuk memeriksa ketercapaian tujuan pembelajaran
4. Media pembelajaran
Dapat berupa bahan bacaan (salah satunya buku teks) , lembar kegiatan, video, atau tautan situs web.
Dapat diintegrasikan ke dalam langkah pembelajaran atau dilampirkan dalam lampiran tersendiri
Bagian Penting Dalam Membuat Modul Ajar
- Keselarasan antar komponen Modul Ajar
- Modul Ajar menggunakan bahasa yang sederhana, lugas, mudah dimengerti, dan tidak multi tafsir
-
Modul Ajar mudah diikuti, memungkinkan pengembangan, dan diupayakan dapat digunakan oleh seluas-luasnya kalangan, termasuk daerah 3T.
- Modul Ajar berpusat pada peserta didik
- Berisi hal pokok dan penting sebagai acuan pelaksanaan pembelajaran.
- Modul Ajar membantu dan memudahkan guru untuk memberikan pembelajaran terbaik bagi peserta didik
Prinsip Pembelajaran
1. Sesual Tahapan Perkembangan
Pembelajaran dirancang dengan mempertimbangkan tahap perkembangan dan tingkat kemampuan peserta didik.
2. Inspiratif
Pembelajaran menyenangkan dan bermakna sehingga menimbulkan kecintaan belajar dan membangun pembelajar sepanjang hayat.
3. Mengembangkan Kompetensi dan Karakter
Proses pembelajaran mendukung perkembangan kompetensi dan karakter peserta didik secara holistik.
4. Relevan
Pembelajaran yang dirancang sesual konteks lingkungan dan budaya peserta didik, serta melibatkan orang tua dan komunitas sebagal mitra
5. Berorientasi pada Masa Depan
Pembelajaran mempersiapkan kemampuan peserta didik menjalani dan menghadapi kehidupan sesual zamannya kelak.
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!