TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pasangan Ganda Putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas pada laga terakhir Grup C Badminton Olimpiade Paris 2024.
Pasangan ganda putra terbaik Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kalah dua gim langsung 13-21, 13-21 dari unggulan ketiga asal India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dari India.
Pertandingan yang digelar di Porte De La Chapelle Arena tersebut gagal dimanfaatkan oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto untuk meraih juara Grup C.
Meskipun harus menelan kekalahan, Fajar/Rian sudah memastikan tempat mereka di babak perempat final Olimpiade Paris 2024 melalui kemenangan sebelumnya atas wakil tuan rumah.
Juara bertahan All England Open itu masih menjadi satu-satunya wakil Indonesia dari cabang bulu tangkis yang lolos ke partai utama.
• Hasil Babak I Persija vs Borneo FC Semifinal Piala Presiden 2024, Gol Christophe Samakan Kedudukan!
Pada Awal gim pertama dibuka dengan serangan-serangan cepat dari kedua pasangan yang memang terkenal dengan sergapan dan gaya permainan yang agresif.
Perburuan angka berlangsung dengan ketat, tetapi strategi Rankireddy/Shetty mampu membuat mereka unggul lebih dulu dan merebut interval gim pertama 11-8.
Selepas turun minum, kedua pasangan terlihat masih mempertahankan gaya mereka masing-masing demi meraih angka.
Meskipun beberapa kali tertinggal, perlahan tapi pasti, Fajar/Rian terus mengejar.
Namun, harus diakui bahwa pertahanan solid dan serangan agresif dari Rankireddy/Shetty terbukti bisa mengantarkan mereka untuk memenangkan gim pertama 21-13.
Gim kedua kembali berjalan dengan sengit dan cepat bagi kedua pasangan.
Variasi serangan membuat Rankireddy/Shetty mampu memegang kontrol permainan lebih dulu daripada Fajar/Rian.
• Hasil Skor Borneo FC vs Persija Semifinal Piala Presiden 2024, Skor Imbang 1-1 Bertahan di Babak I
Sempat mulai mengambil alih kontrol, Fajar/Rian harus mengakui bahwa permainan taktis lawan efektif untuk kembali merebut interval gim kedua dengan skor identik 11-8.
Dominasi Rankireddy/Shetty pun tidak terbendung setelah turun minum.
Mereka dengan cepat meraih tiga angka beruntun dan tidak memberikan kesempatan bagi Fajar/Rian untuk mengembangkan permainan.
Serangan-serangan cepat nan variatif kembali mengantarkan wakil India untuk mengklaim kemenangan dua gim langsung dengan skor identik 21-13.
Pada laga sebelumnya ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus menelan kekalahan yang ketiga dari lawanya.
Apri/Fadia kalah dari wakil Malaysia Tan Pearly/Thinaah Muralitharan dua gim langsung 18-21, 9-21 pada pertandingan yang digelar di Porte De La Chapelle Arena tersebut.
Gim pertama berlangsung ketat mulai awal, mengingat ini merupakan pertemuan ketujuh dari kedua pasangan.
Perebutan angka terjadi dengan ketat, dan saling memberikan variasi serangan satu sama lain.
Meski sempat tertinggal, reli panjang berhasil mengantarkan Apri/Fadia untuk menyamakan skor 9-9.
Namun tetapi, interval gim direbut oleh Tan/Muralitharan dengan skor tipis 11-9.
Selepas turun minum, Apri/Fadia berusaha untuk mengejar dan meladeni reli panjang lawan demi meraih angka.
Upaya itu berhasil mengantarkan mereka untuk mempersempit ketertinggalan mereka dari lawan.
Namun, perebutan angka terus mewarnai jalannya pertandingan dengan sengit.
Pasangan Apri/Fadia akhirnya menyamakan kedudukan dengan skor 16-16 dan 17-17.
Momen tersebut tidak mampu dipertahankan dengan kuat menyusul wakil Malaysia yang merebut dua poin beruntun, dan mereka merebut gim pertama dengan skor tipis 21-18 atas Apri/Fadia.
Gim kedua dibuka dengan poin pertama untuk pasangan Indonesia.
Jika pada awal gim pertama banyak diwarnai dengan reli-reli panjang, kini kedua pasangan memilih untuk memberikan servis-servis pendek yang meminimalisir permainan panjang.
Strategi itu pun membuahkan hasil buat Apri/Fadia yang mengambil alih keunggulan sementara 6-4.
Apri/Fadia pun terlihat lebih sabar dan tenang dalam gim kedua ini.
Kendati demikian, pertahanan solid juga ditunjukkan oleh Tan/Muralitharan, yang pada akhirnya kembali merebut interval gim kedua dengan skor 11-8.
Setelah jeda singkat, variasi serangan Apri/Fadia dapat diantisipasi dengan baik oleh lawan dan margin skor semakin jauh 9-19.
Pasangan Malaysia pun semakin percaya diri dan mengklaim gim kedua dengan skor 21-9.
Dengan ini, maka Apri/Fadia tidak mengoleksi satu pun kemenangan pada tiga pertandingan fase grup Olimpiade Paris 2024,
sementara Tan/Muralitharan melanjutkan langkah mereka ke babak perempat final, menyusul status mereka sebagai runner-up Grup A. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI
Live Streaming Laga Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto disini
Update Klasemen Badminton Olimpiade Paris 2024 di sini