Olimpiade Paris 2024

Statistik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Sebelum Olimpiade Paris 2024, Juarai All England Open

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ganda putra Indonesia Fajar / Rian. Cek Statistik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Sebelum Olimpiade Paris 2024 dalam artikel ini

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Intip Statistik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto disepanjang 2024 sebelum Olimpiade Paris dalam artikel ini.

Fajar/Rian merupakan satu-satunya andalan Indonesia disektor Ganda Putra.

Pasangan berjuluk Fajri ini diketahui masuk ke dalam grup C.

Mantan Ranking 1 BWF Ganda Putra itu segrup dengan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang berstatus unggulan ketiga.

Fajar/Rian juga segrup dengan ganda putra kontroversial Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar.

Selain itu, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel asal Jerman jadi lawan lainnya.

Baca juga: Perjalanan Gregoria Mariska Tunjung Sebelum Olimpiade Paris 2024, Spesialis Babak Perempat Final

Tentu ketiganya bukan lawan yang mudah bagi Ganda Putra Indonesia ini.

Terlebih disepanjang tahun 2024 ini Fajar/Rian gagal bersinar seperti tahun-tahun sebelumnya.

Tercatat Fajar/Rian hanya sekali menjadi juara yakni All England Open 2024.

Kemudian pencapain terbaik lain adaah menjadi Runner Up di Singapore Open.

Tentu pencapaian ini tak cukup terlebih sering tumbang dibabak 8 Besar.

Berikut Statistik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Babak 8 Besar PETRONAS Malaysia Open 2024

Babak 8 Besar YONEX SUNRISE India Open 2024

Semifinalis DAIHATSU Indonesia Masters 2024

Babak 8 Besar YONEX French Open 2024

Juara YONEX All England Open Badminton Championships 2024

Babak 8 Besar BANK OF NINGBO Badminton Asia Championships 2024

Runner Up KFF Singapore Badminton Open 2024

Babak 32 Besar KAPAL API Indonesia Open 2024.

Baca juga: Cek Rekor Pertemuan Fajar/Rian Kontra Tiga Lawan Fase Grup Olimpiade Paris 2024

Ganda putra Indonesia Fajar / Rian saat latihan persiapan Olimpiade 2024. (pbsi.id)

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjadikan Olimpiade Tokyo 2020 sebagai pelajaran untuk menghadapi Olimpiade Paris 2024.

Saat itu, Fajri, sebagai tim sparring bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang menjalani training camp di Kumamoto.

“Kami belajar dari sana jadi saat ini kami setidaknya sudah ada gambaran training camp seperti apa.

Tidak jauh berbeda rasanya jadi sudah lebih tahu mengatur fokusnya apalagi ini kan sudah sebentar lagi (Olimpiade-nya),” terang Muhammad Rian Ardianto dilansir dari laman PBSI.

Sementara pelatih ganda putra Aryono menegaskan peranan penting sparring dan mentor dalam training camp kali ini.

Kedua elemen itu merupakan kunci latihan Fajar/Rian berjalan lancar dan sesuai akan kebutuhan.

Aryono Miranat menambahkan bahwa Olimpiade adalah pertarungan mental jadi fokus adalah hal yang paling utama.

“Olimpiade adalah pertandingan yang semuanya bisa terjadi. Jadi Fajar/Rian harus benar-benar menyiapkan mental dan pikiran, bukan hanya teknik maupun fisik.

Terus berpikir positif, optimis dan keyakinan,” pungkas pelatih berjuluk Naga Air ini.

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Berita Terkini