TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Kalimantan Barat, Rita Hastarita mengungkap sudah ada 19.904 calon peserta didik yang telah melakukan pembuatan akun Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024-2025 pada jenjang pendidikan SMA/SMK Negeri.

Diketahui, pembuatan akun PPDB tahun ajaran 2024-2025 jenjang pendidikan SMA/SMK Negeri telah dibuka mulai 10 Juni hingga 15 Juni 2024 mendatang.

Jalur pertama yang dibuka pendaftarannya pada PPDB Kalbar 2024 adalah jalur Zonasi SMA pada 18-20 Juni 2024.

Selanjutnya, pendaftaran jalur afirmasi dan mutasi SMA di PPDB Kalbar 2024 akan dibuka ada 27-28 Juni 2024.

“Dari data yang sudah masuk itu, calon peserta didik yang telah membuat akun mencapai 19.904 orang, dan angka ini masih terus bertambah sampai pada batas akhir pada 15 Juni 2024,” ujar Rita di kantornya, Selasa 11 Juni 2024.

• Saat ini Sudah Hampir 20 Ribu Calon Peserta Didik Membuat Akun PPDB untuk Tingkat SMA/SMK se-Kalbar

Rita mengatakan bahwa total kuota PPDB Online untuk di Provinsi Kalimantan Barat jenjang SMA Negeri, mampu menampung lulusan mencapai 55.367 calon peserta didik.

“Untuk sampai hari ini belum ada kendala yang dilaporkan dalam pembuatan akun PPDB para peserta didik,” ujar Rita.

Rita mengatakan, tahun ini ada penambahan kuota PPDB khususnya di Kota Pontianak, karena adanya penambahan ruangan kelas, dan sekolah baru yakni di SMA Negeri 14 yang sementara akan menumpang di SMPN 8 Pontianak, Jalan Parit Haji Husin 2, Pontianak Tenggara.

Selain itu juga, SMAN 13 Pontianak (eks SMA Rahadi Usman) dengan total ada enam rombongan belajar (rombel).

“Tahun ini, Pemprov telah melakukan upaya dengan penambahan unit sekolah baru baik negeri maupun swasta, serta adanya penambahan ruang kelas,” ujar Rita.

• Kepala Dinas Pendidikan Pontianak Sebut Calon PPDB Harus Dapat Kesempatan yang Sama

Tak hanya untuk sekolah Negeri, Rita mengatakan Pemprov memberikan bantuan pembangunan ruang kelas di sekolah swasta, yang tentunya akan berdampak kepada peningkatan daya tampung.

“Dengan perbandingan jumlah lulusan SMP dan Mts baik Negeri dan Swasta di Pontianak berjumlah 11.051 siswa, dan untuk daya tampung SMA, SMK Negeri dan Swasta berjumlah 11.610 siswa,” jelas Rita.

Sedangkan untuk se-Kalbar pada tahun 2023, Pemprov Kalbar melalui Disdikbud Kalbar juga telah membangun 24 unit sekolah baru, dengan penambahan puluhan ruang kelas dan ruang praktek, serta digitalisasi sekolah.

Sedangkan untuk di tahun 2024, Disdikbud kembali membangun 10 unit sekolah baru, 2 sekolah pendidikan layanan khusus dan penambahan ruang kelas.

“Jadi tiap tahun terjadi peningkatan. Namun kita juga mesti perhatikan juga keberadaan sekolah swasta, mereka juga sudah sama-sama dari dulu berperan meningkatkan SDM di Kalbar,” pungkas Rita.

(*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini