Kodim 1208/Sambas Sambut Kunjungan Kerja Tim Wasev TMMD Regtas Ke-119

Penulis: Imam Maksum
Editor: Faiz Iqbal Maulid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kodim 1208/Sambas sambut kedatangan Tim Pengawas Evaluasi (Wasev) program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Regtas ke - 119 di Kabupaten Sambas. Tim Wasev TMMD Regtas ke-119 diantaranya dihadiri Wa AsTer Kasad Brigjen TNI Heri Susanto, Selasa 27 Februari 2024.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kodim 1208/Sambas menyambut kedatangan Tim Pengawas Evaluasi (Wasev) program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Regtas ke - 119 di Kabupaten Sambas, Selasa 27 Februari 2024.

Tim Wasev TMMD Regtas ke-119 diantaranya Wa AsTer Kasad Brigjen TNI Heri Susanto, Pabanda Laksopsbak TNI Spaban V/Bakti TNI Sterad Mayor Inf Aflahal Mukmin, Kasiter Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Mordechai Triyandono, Pabandya Bakti Sterdam XII/Tpr Mayor Inf Dewa Made Darmawan, 

Mereka disambut Dandim 1208/Sbs, Letkol Czi Priyo Hindrarto, Pasi dan Danramil jajaran Kodim 1208/Sambas, serta Forkopimda Sambas. 

Wa AsTer Kasad Brigjen TNI Heri Susanto mengatakan, pelaksanaan kegiatan pengawasan ini adalah tugas Angkatan Darat dan ada struktur organisasinya dengan tujuan untuk mengawasi kegiatan TMMD ke 119 di Kabupaten Sambas. 

Brigjen TNI Heri Susanto mengungkapkan, sasaran TMMD ini sudah sesuai dan diarahkan ke desa- desa tertinggal dan terisolir.

Tidak hanya itu, namun juga desa yang menjadi perhatian dari pemerintah daerah dan pusat.

"Pada pelaksanaan TMMD ke 119 ini ada beberapa kegiatan unggulan Kasad yaitu, masalah ketahanan pangan. Setiap Kodim harus menyiapkan lahan 200 hektare," ucapnya.

TNI dan Warga Sajad Mulai Bangun Jembatan Culvert Program TMMD

Bupati Satono Harap TMMD Dorong Percepatan Kemajuan Daerah

Kedua, lanjut dia, TNI manunggal air sudah berjalan di beberapa wilayah sebanyak 1900 titik yang tersebar di seluruh Indonesia khusus desa-desa yang membutuhkan air bersih. 

"Program TNI manunggal air merupakan kegiatan kolaborasi dengan Pemda dan Astra pusat, TNI AD hanya mengerjakan melalui kegiatan TMMD ini," ungkapnya.

Dia menambahkan, apabila Kodim tidak ditunjuk untuk TMMD Reguler, maka Kodim tersebut masih bisa melaksanakan TMMD Imbangan.

Akan tetapi tidak ada uang makan untuk prajurit yang bekerja di TMMD tersebut. 

"Selain TMMD Imbangan ada juga karya bhakti TNI. Penekanan dari Komando atas dihadapkan dengan musim hujan sesuai kegiatan ada batas waktunya harus selesai 100 persen dan dilaporkan hasilnya," tuturnya.

Dia mengatakan, dalam kegiatan TMMD melalui SKPD terkait dapat dilaksanakan dengan aturan sesuai ketentuan memakai swakelola. 

"Dalam kegiatan tetap meningkatkan integritas dengan pemerintah daerah dan instansi vertikal dan utamakan faktor keamanan," ungkapnya.

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkini