TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pemerintah telah menetapkan jumlah hari Libur Nasional pada 2024. 

Dietapkan bahawa Jumlah Libur Nasional dan Cuti Bersama  ada 27 hari.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, penetapan hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tersebut sebagai pedoman bagi masyarakat, sektor ekonomi, dan sektor swasta dalam beraktivitas.

‘’Penetapan Libur Nasional tersebut juga sebagai rujukan bagi kementerian dan lembaga pemerintahan dalam menentukan perencanaan program-program kerja ke depan,’’ ujarnya sebagaimana dikutip dari Kompas.com

Lantas Kapan Imlek 2024?

Dilansir TribunPontianak.co.id dari laman publicholiday, Imlek 2574 kalender Tionghoa atau 2024 Masehi akan berlangsung di tanggal 10 Februari 2024 yang kebetulan jatuh di hari Sabtu.

Jadi, setiap tahunnya akan berbeda-beda sesuai dengan perhitungan kalender china.

Imlek adalah salah satu perayaan Tahun Baru China. 

Perayaan Imlek ini merupakan waktu yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga dan kemakmuran yang baik.
 
Biasanya, salah satu tradisi Tionghoa Indonesia pada malam Tahun Baru Imlek lewat makan malam besar bersama keluarga.

Sebagaian orang biasanya melanjutkan kemeriahan dengan berdoa di kuil.

• Kalender 2024 Jadwal Tahun Baru Islam 1446, Apakah Ada Cuti Bersama?

 
Saat Tahun Baru Imlek, anggota keluarga yang lebih muda biasanya mengunjungi orang tua.

Orang tua mereka biasanya menyiapkan angpao, sebuah amplop merah yang berisi uang untuk anak-anaknya.

Imlek 2574 (Kalender 2024) Tahun Naga Kayu

Dikutip dari Kompas.com,  Tahun Naga Kayu dalam tradisi China, unsur kayu dikenal sebagai unsur pertumbuhan, kesuksesan, dan tahun-tahun awal pengembangan.

Kayu dikaitkan dengan arah Timur, musim semi, dan Planet Jupiter.
 
Energi Naga kayu melambangkan warna hijau, cuaca dengan angin kencang, dan Naga Azure Qing Long yang mistis dalam Empat Simbol. Pada 2024, Naga akan dikaitkan dengan unsur kayu.
 
Ini menunjukkan waktu untuk memulai yang baru, awal yang baik, kerja keras, dan kekuatan menuju Pertumbuhan dan kemakmuran.
 
Tahun Naga Kayu ini membawa energi tinggi, semangat baru, semangat, dan nutrisi untuk mendorong pertumbuhan pribadi, profesional, dan spiritual kita.

Tahun Naga Kayu 2024 akan membawa kegembiraan baru, pertumbuhan dan banyak peluang untuk diraih, namun penduduk asli harus tetap rendah hati, menunjukkan kerendahan hati.

Mereka yang bershio Naga harus tetap sehat dan rendah hati serta memanfaatkan tahun ini untuk meraih kesuksesan besar, kebahagiaan, kemakmuran, dan kesehatan yang bertahan lama. Mereka juga harus membantu orang lain di saat-saat seperti ini untuk mengangkat mereka dari kesulitan.

• Kalender 2024 Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama, Anda Bisa Pilih Tanggal Liburan Bulan Mei!

Mengapa Tanggal Tahun Baru Imlek Berubah Setiap Tahun?

Tanggal tahun baru Imlek selalu berubah tiap tahun karena maju mundur Imlek ini merupakan konsekuensi sistem kalender lunisolar atau suryacandra agar Imlek selalu hadir di musim yang sama.

Rata-rata, tahun baru Imlek akan jatuh 10-12 hari lebih awal dibandingkan Imlek tahun-tahun sebelumnya.

Sebagai informasi tambahan, Berikut tradisi perayaan Tahun Baru Imlek di Indonesia yang dikutip dari mmc.kalteng.go.id dan dp3a.semarangkota.go.id: 

1. Angpau

Angpau merupakan amplop merah yang dinanti saat perayaan Imlek.

Selain itu, angpau biasanya diberikan oleh orang dewasa yang sudah menikah kepada anak-anak, orang tua dan orang dewasa yang belum menikah.

Sementara itu, salah satu makna angpau adalah filosofi transfer kesejahteraan atau energi.

Transfer kesejahteraan dari orang mampu ke tidak mampu, dari orangtua ke anak-anak, dari anak-anak yang sudah menikah ke orangtua.

2. Kue Keranjang

Kue keranjang biasa disebut sebagai Nian Gao, yang artinya kue tahunan karena hanya dibuat setahun sekali yaitu menjelang Imlek.

Selain itu, kue keranjang merupakan salah satu tradisi yang tidak boleh dilewatkan saat perayaan Tahun Baru Imlek.

Menurut filosofinya, kue keranjang merupakan bentuk harapan keluarga agar dapat terus bersatu dan melewati berbagai masalah yang terjadi pada tahun tersebut.

• Resmi! Pemerintah Atur Kembali Implementasi NIK Menjadi NPWP Mulai 1 Juli 2024

3. Jeruk Mandarin

Menurut bahasa Mandarin, jeruk disebut ‘chi zhe’.

‘Chi’ artinya rezeki dan ‘zhe’ berarti buah.

Sehingga, makna dari jeruk pada Imlek adalah buah pembawa rezeki.

Selain makna pada buah juga terdapat makna dari warna jeruk.

Masyarakat China menganggap jika warna orange cerah ini sebagai lambang emas yang berkonotasi pada rezeki yang berupa uang.

4. Barongsai

Tarian tradisional Tiongkok yang terdapat pada perayaan Tahun baru Imlek adalah Barongsai.

Barongsai identik dengan pemain menggunakan kain yang menyerupai singa dengan warna dominan merah dan kuning.

Dalam perayaan Imlek, barongsai dipercaya dapat mengusir nasib buruk.

Selain itu, suara pukulan simbal, gong, gendang yang mengiringi tarian Barongsai memiliki makna membawa keberuntungan.

Semoga bermanfaat. (*)