TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Secara istilah Ulul Azmi berarti rasul-rasul pilihan atau Nabi yang memiliki keteguhan hati, lapang dada dan sabar dalam menghadapi kaumnya yang menentang.
Adapun rasul-rasul yang termasuk dalam Ulul Azmi di antaranya Nabi Nuh As, Nabi Ibrahim As. Nabi Musa As. Nabi Isa As dan Nabi Muhammad SAW
Para rasul Ulul Azmi hidup dalam perjuangan yang lebih berat.
Namun mereka tetap teguh, sabar dan tawakkal dalam menyampaikan ajaran dan dakwahnya kepada umat manusia.
• Arti dan Penjelasan Amanah, Sikap Terpuji yang Selalu Terpelihara dalam Diri Nabi dan Rasul
Kisah rasul Ulul Azmi untuk menjadi inspirasi bagi juru dakwah masa kini dan akan datang, bagaimana keteladanan mereka dalam berdakwah yang tidak mengenal lelah,
mereka selalu menyeru umat siang dan malam, penuh kesabaran dan ketabahan sambil terus berdo’a dan memohon pertolongan Allah SWT baik untuk diri mereka sendiri maupun untuk kaum mereka masing-masing.
Rasul-rasul yang termasuk dalam kelompok Ulul Azmi ini adalah orang yang memiliki ketabahan/kesabaran yang luar biasa.
Mereka mempunyai ketetapan (keteguhan) hati sekalipun dengan susah payah dan sangat berat dalam menegakkan syariat Allah SWT
Sehingga kesabaran mereka dipuji oleh Allah SWT
Para rasul Ulul Azmi hidup dalam perjuangan yang lebih berat.
Namun mereka tetap teguh, sabar dan tawakkal dalam menyampaikan ajaran dan dakwahnya kepada umat manusia.
Sifat-sifat utama yang dapat kita teladani dari rasul Ulul Azmi antara lain :
Sabar
Ikhlas
Ikhtiar
Tawakal
Teguh pendirian
• Kumpulan Istilah Lengkap Disertai Arti Seputar Shalat Berjamaah
Hikmah beriman kepada rasul Ulul Azmi dalam kehidupan, antara lain sebagai berikut :
1. Bertambah iman kepada Allah SWT dengan mengetahui bahwa rasul itu benar-benar manusia pilihan-Nya.
2. Sabar dan tabah dalam melaksanakan perintah Allah Swt. dan rasul-Nya serta menjauhi segala larangan-Nya.
3. Bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan-Nya
4. Ikhlas menerima segala ujian dan cobaan yang kita alami
5. Mempercayai tugas-tugas yang dibawanya untuk disampaikan kepada umatnya.
6. Lebih mencintai, menghormati, dan mengagungkan rasul atas perjuangannya dalam menyampaikan agama Allah Swt. kepada umatnya.
7. Memperoleh teladan yang baik untuk menjalani hidup.
8. Akan selamat di dunia dan di akhirat dengan bimbingan yang diberikan rasul.
Disclaimer : Isi redaksi dan pembahasan materi diatas dilansir dari buku siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs/SMP) Terbitan Kementerian Agama tahun 2020.
Simak Berita terkait Khazanah Islam Tribun Pontianak.