Isnaini Ajak Seluruh Stakeholder Saling Bekerja Sama Merawat Kaderisasi Himpunan Mahasiswa Islam

Penulis: Muhammad Luthfi
Editor: Hamdan Darsani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

pelantikan pengurus Majelis Wilayah Korps Alumni HMI (Kahmi) dan Forum Alumni HMI Wati (Forwati) Provinsi Kalimantan Barat periode tahun 2022-2027, di ballroom Hotel Mercure, Jl. A yani, Kota Pontianak, Sabtu, 26 Maret 2022.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Terpilih menjadi Ketua Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) wilayah Provinsi Kalimantan Barat Periode 2022-2027, M Isnaini, dalam kata sambuatannya menyampaikan, ada tiga hakekat untuk meneguhkan keberadaan KAHMI.

“Kembali meneguhkan keberadaan Korps Alumni HMI, pada hakekatnya adalah yang pertama untuk merawat pengkaderan HMI,” jelasnya, Sabtu, 26 Maret 2022.

“Yang kedua, untuk meningkatkan peran peserta para alumni di dalam pembangunan bangsa di semua sisi bidang kehidupan. Dan yang ketiga, bagaimana kedepan kita dapat membangun ekonomi, dimulai dari alumni HMI yang baru wisuda, kiranya dapat kita bimbing dan arahkan dalam memasuki dunia kerja,” ujarnya.

KAHMI dan Forhati Kalbar Akan Gelar Pelantikan Pengurus Periode 2022-2026 Sekaligus Rakerwil

Dalam kata sambutannya Isnaini mengajak semua anggota dan stakeholder, untuk dapat saling bekerja sama dalam merawat kaderisasi HMI

“Pada kesempatan ini saya mengajak dan mohon dukungan dari Bapak/Ibu semuanya, abang/kakak, untuk kiranya dapat bergandengan tangan. Dalam merawat kaderisasi HMI,” ajaknya.

Dikatakannya dengan kemajuan teknologi dan informasi yang sangat cepat di zaman ini, ia berharap agar anggota HMI dapat lebih aktif untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.

Lebih lanjut Isnaini menuturkan, menurutnya menyesuaikan diri dengan kemajuan teknologi di zaman ini sangat penting, terlebih akan hadir era baru yang dapat merubah tatanan kehidupan sosial, yaitu Metaverse.

“Karena tantangan kedepan telah berbeda dengan zaman yang kemarin, zaman di era digitalisasi membawa kita semakin cepat bergerak,” terangnya.

“Semakin harus responsif dan adaptif terhadap segala perubahan menguasai dunia digital, dan bagaimana juga berkomunikasi dengan dunia digital. Dan ada satu lagi yang telah hadir, yaitu metaverse yang cepat atau lambat akan merubah tatanan kehidupan sosial,” pungkasnya. (*)

[Update Informasi Seputar Kota Pontianak]

Berita Terkini