TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Artikel ini membahas pengertian listrik dinamis dan statis dan perbedaannya.
Listrik adalah rangkaian fenomena fisika yang berhubungan dengan kehadiran dan aliran muatan listrik.
Listrik menimbulkan berbagai macam efek yang telah umum diketahui, seperti petir, listrik statis, induksi elektromagnetik dan arus listrik.
Pengertian listrik terbagi menjadi dua bagian, di antaranya adalah listrik dinamis dan statis.
Listrik statis dan listrik dinamis merupakan pembagian jenis listrik berdasarkan keadaan muatannya.
Pengertian listrik dinamis dan statis adalah listrik yang dapat kita temui dengan mudah dan dengan contoh yang sederhana.
(Update berita nasional, internasional dan regional menarik lainnya disini)
• Apa itu Kode OTP ? Ketahui Arti OTP dan Alasan Mengapa OTP Tidak Boleh Diberikan Kepada Orang Lain
Pengertian Listrik Dinamis dan Statis
• Fenomena Aphelion 2022 Apakah Benar ? Hingga Kini Masih Beredar Pesan Berantai di Media Sosial
Listrik statis adalah arus listrik yang enggak mengalir atau hanya diam dalam suatu arus listrik. Arus listrik statis dihasilkan dari gesekan suatu benda.
Perpindahan arus dalam listrik statis sangatlah terbatas. Terlebih, listrik statis enggak bisa mengalir di dalam suatu rangkaian.
Sedangkan listrik dinamis adalah listrik yang bergerak atau mengalir. Arus listrik dinamis berasal dari sumber listrik atau pembangkit listrik.
Berkebalikan dengan listrik statis, listrik dinamis dapat mengalir dalam suatu rangkaian listrik.
Listrik hanya bergerak diam untuk sementara pada suatu benda.
Artinya, listrik statis terjadi karena gesekan atau gosokan dua benda.
Contoh listrik statis di kehidupan sehari-hari adalah ketika kain wool disetrika dan didekatkan ke badan, maka akan tumbul listrik statis yang menarik rambut yang ada pada tubuh kita.
• Apakah Lidah Buaya Bisa Menghilangkan Jerawat ?
Pengertian Listrik Dinamis
Pengertian dari listrik dinamis adalah sumber listrik yang dapat bergerak.
Listrik dinamis dapat berlangsung karena terdapat arus listrik searah dan arus listrik bolak-balik.
Artinya, arus listrik hanya dapat aktif dalam rangkaian listrik tertutup.
Contoh listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari adalah pada baterai dan lampu.
Sedangkan kutub negatif berbentuk rata pada bawah baterai.
Ketika kedua kutub tersambung pada sebuah kabel, elektron akan mengalir dari kutub positif ke kutub negatif dan akan menimbulkan arus listrik.
(*)