Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Keuletan dan keistiqamahan Mustafa Tarmidzi memang layak dicontoh. Betapa tidak, Warga Dusun Sentebang Barat, Desa Sentebang, Kecamatan Jawai, Kabupaten Sambas itu menabung uang koin selama tiga tahun untuk ibadah umroh.
Suara Mustafa terdengar sedikit parau, Sabtu 29 Januari 2022. Pria yang karib disapa Long Tapa itu menceritakan kegembiraan usai hajatnya ke tanah suci akan terkabul.
Mustafa mengumpulkan uang koin tak sampai dari tiga tahun untuk mencukupi biaya umroh dengan istrinya. Bersama anak, istri dibantu oleh kerabat tarmidzi menghitung 14 galon berisi uang koin.
“Saya menabung kedalam galon. Ada pecahan Rp1000 kemudian Rp500, Rp200 dan Rp100 semuanya uang koin, hingga penuh 14 galon,” ujar Tarmidzi kepada Tribun Pontianak, Sabtu 29 Januari 2022.
Mustafa mulai menabung uang koin ke dalam galon pada 22 Februari 2019. Menabung menjadi kebiasaan Mustafa saat banyak temannya datang menukarkan uang koin ke dirinya.
Mustafa mengaku, pengurus masjid di desanya kerap menukarkan uang koin dengan uang kertas miliknya.
“Awalnya saya mengumpulkan uang infaq masjid dan ada 4 masjid yang saya pegang lewat bendahara masing masing masjid, untuk menukar uang koin dengan uang kertas ke saya,” ujarnya.
• Gabsis Sambas Bertolak ke Ciamis Lakukan Adaptasi Awal Jelang Liga 3 Nasional
Mustafa kemudian menyimpan uang koin ke dalam galon bekas air meneral. Hingga hampir tiga tahun menabung uang koin, jumlah yang dikumpulkan mencapai Rp65,3 juta.
“Dengan campur campur uang koinnya, ada uang koin pecahan Rp1000, hingga Rp100,” katanya.
Mustafa mengatakan alasan menabung karena berniat untuk ongkos melakukan ibadah umroh bersama istrinya. “Dan insya Allah terkabulkan. Dengan jumlah seluruh Rp65,3 juta. Insya allah akan berangkat pada 2 Maret 2022,” tuturnya.
Setelah menghitung uang koin, Mustafa menukarkan uang koin kepada pihak yang mau menerima jasa tukar uang di Pasar Sentebang Jawai.
“Penukaran, kebetulan saya punya kawan yang dekat dengan rumah di Sentebang, yang punya toko Victory Cell, toko HP,” jelasnya.
Mustafa bersyukur karena impian umroh kini akan terkabul.
“Berterima kasih dan sangat bersyukur ke Allah SWT, telah terkabulkan niat saya untuk berumroh semoga dengan umroh ini saya mabrur,” harapnya.
Mustafa kini meminta doa kepada masyarakat dan kerabat supaya deberikan keselamatan dari perjalanan pergi ke tanah suci hingga kembali ke tanah air.
“Tolong semua kawan kawan doakan saya selamat sampai tujuan dan hingga kepulangan, semoga dapat bermanfaat,” imbuhnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Sambas)