Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Puluhan Mahasiswa dan Pemuda di Sambas yang terlibat dalam berbagai organisasi dan lembaga melaksanakan Bakti Sosial Penyegaran Halaman Surau Raden Sulaiman di Dusun Kota Bangun, Desa Sebangun, Kecamatan Sebawi pada Minggu, 23 Januari 2022.
Kepala Desa Sebangun Sarbini menuturkan rasa terima kasih atas kesediaannya ikut bergotong royong untuk menjaga pelestarian Surau Raden Sulaiman.
"Atas nama pemerintah Desa Sebangun mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya karena telah mengadakan bakti sosial berupa penyigaran halaman Surau Raden Sulaiman,” katanya.
• Gelar Rutinitas Apel Pagi, Kapolres Sambas: Sebagai Bentuk Komunikasi Pimpinan dan Personel
Sarbini mengatakan Surau Raden Sulaiman termasuk cagar budaya yang ada di Kabupaten Sambas.
“Ini merupakan salah satu ikhtiar kita agar di lingkungan Surau ini tetap terjaga," tuturnya
Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WIB pagi hari dan berakhir pukul 11.00 WIB siang hari dihadiri oleh puluhan mahasiswa dari berbagai kampus dan pemuda dari organisasi lainnya
Sarbini berharap ini bukan baksos yang pertama dan terakhir kalinya serta akan terus berkelanjutan. "Kami berharap baksos ini bukan pertama dan terakhir kalau bisa terus berkesinambungan dari lembaga dan instansi lainnya,” ujarnya.
Sarbini mengatakan bagaimana membangun dan memberikan ide gagasan terkait dengan lingkungan surau agar lebih menarik dan bisa menjadikan ikon Kabupaten Sambas.
“Terkhusus Desa Sebangun sebagai daerah tujuan wisata religius, bahwa di Sambas ini ada surau tertua yang merupakan peninggalan Kerajaan Sambas yang selama ini jarang di eksplore,” katanya.
Sehingga, menurut Sarbini, masyarakat Kabupaten Sambas menjdi banyak tahu, dari yang belum tahu kalau ada surau tertua di Desa Sebangun, Kecamatan Sebawi. (*)
[Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas]