Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Halaman 18 19 20 21 Subtema 1 Pembelajaran 2 Panas dan Perpindahannya

Penulis: Dhita Mutiasari
Editor: Dhita Mutiasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Subtema 1 Pembelajaran 2 Panas dan Perpindahannya Halaman 18 19 20 21.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Simak berikut ini pembahasan kunci jawaban Tema 6 kelas 5 SD / MI berjudul Panas dan Perpindahannya halaman 18, 19, 20 Subtema 1 Pembelajaran 2 tentang Suhu dan Kalor.

Materi soal yang dibahas dikutip dari Buku Tematik SD kurikulum 2013 edisi revisi 2018.

Pada buku tematik Tema 6 Kelas 5 SD terdapat 4 subtema diantaranya adalah Subtema 1 Suhu dan Kalor, Subtema 2 Perpindahan Kalor di Sekitar Kita, dan Subtema 3 Pengaruh Kalor Terhadap Kehidupan.

Selengkapnya soal juga terdapat pada subtema 1 Pembelajaran 2 dalam Tema 6 kelas 5 SD berjudul Panas dan Perpindahannya.

Kunci jawaban Tema 6 kelas 5 SD ini ditujukan kepada orang tua atau wali sebagai pedoman untuk mengoreksi hasil belajar anak.

Berikut kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 Kelas 5 SD Subtema 1 pembelajaran 2 tentang Suhu dan Kalor halaman 18, 19, 20 yang dikutip dari Buku Guru dan Siswa serta beberapa sumber:

(Update Informasi Kunci Jawaban)

Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Halaman 38 39 40 41 42 43 44 45 Subtema 1 Pembelajaran 4 Suhu & Kalor

>>> Halaman 18

Ayo Membaca

Tangga Nada Tangga nada adalah urutan nada yang disusun secara berurutan. Misalnya do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Ada banyak jenis tangga nada, di antaranya adalah tangga nada diatonis dan pentatonis. Tangga nada diatonis adalah tangga nada yang mempunyai dua jarak nada, yaitu satu dan setengah. Beberapa alat musik seperti piano dan organ memiliki sistem tangga nada diatonis.

Pada sistem tangga nada diatonis, dalam satu rangkaian nada terdapat 7 nada pokok. Nada kedelapan merupakan pengulangan nada pertama. Tangga nada pentatonis, merupakan jenis tangga nada yang hanya memakai lima nada pokok. Ragam tangga nada pentatonis dibedakan oleh jarak antarnada serta pilihan nada yang didengar.

Berdasarkan nadanya, ada tangga nada pentatonis yang menggunakan tangga nada jenis pelog dan tangga nada jenis slendro.

Contoh alat musik yang menggunakan tangga nada jenis pelog dan slendro adalah gamelan Jawa. Selain gamelan Jawa, ada juga gamelan Sunda, Bali, Madura, dan Batak. Tangga nada pelog biasanya menggunakan susunan nada yang berbunyi seperti nada-nada do – mi – fa- sol – si. Salah satu lagu daerah yang menggunakan tangga nada ini adalah lagu Gundhul Pacul dari Jawa Tengah.

Sedangkan tangga nada slendro biasanya menggunakan susunan yang berbunyi seperti nada-nada do – re – mi – sol – la. Lagu yang menggunakan tangga nada ini memberi kesan gembira dan lincah. Salah satu contoh lagu dengan tangga nada slendro ini adalah lagu Cublak-Cublak Suweng dari daerah Jawa Tengah.

(Sumber : Wahyu Purnomo dan Fasik Subagyo, Terampil Bermusik Kelas 7, Pusbuk, 2010)

Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Halaman 32 33 34 35 36 37 Subtema 1 Pembelajaran 3 Suhu dan Kalor

>>> Halaman 19

Bersama dengan teman sebangkumu, lengkapilah tabel berikut untuk membedakan tangga nada diatonis dan pentatonis berdasarkan bacaan di atas!

Jumlah dan Nama Nada pada Tangga Nada Diatonis

Jawaban :

7 Nada :
Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Si, Do

Jumlah dan Nama Nada pada Tangga Nada Pentatonis

Jawaban :

5 Nada :
do - mi - fa - sol - si
do - re - mi - sol - la

----

Kamu tentu ingin tahu lagu-lagu daerah yang menggunakan tangga nada pentatonis! Simaklah lagu-lagu berikut ini! Perhatikanlah nada yang digunakan pada lagu tersebut! Ada berapa nada yang digunakan?

Lagu cublak-cublak suweng. (Buku Tematik terpadu kurikulum 2013)
Lagu gundhul-gundhul pacul. (Buku Tematik terpadu kurikulum 2013)

KUNCI JAWABAN Tema 5 Kelas 5 Halaman 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 Subtema 3 Ekosistem

>>> Halaman 21

Nyanyikanlah kedua lagu tersebut dengan memperhatikan tangga nadanya!

Nyanyikanlah secara berulang-ulang hingga kamu dapat menyanyikannya sendiri!

Perhatikanlah syair lagu tersebut dengan saksama. Tahukah kamu bahwa tidak semua lagu daerah memiliki arti khusus.

Terkadang syair lagu ditulis lebih mementingkan keindahan rima, bukan makna atau syair lagu. Subtema 1: Suhu dan Kalor 21 Oleh karenanya, carilah arti lirik pada lagu tersebut. Lalu, tuliskanlah pada tabel. Setelah itu, cari tahu dimainkan pada tangga nada pentatonis yang mana saja kedua lagu tersebut! Lengkapilah tabel berikut!

Lagu Cublak-cublak Suweng

Asal :
Jawa Tengah

Tangga nada :
Slendro

Arti Syair Lagu :
Cublak-cublak suweng
Arti : Tempat-tempat suweng
Suwenge teng gelenter
Arti : Suweng nya berserakan
Mambu ketundhung gudel
Arti : Baunya dituju Gudel
Pak empo lera-lere
Arti : Bapak ompong menengok kanan kiri
Sopo ngguyu ndhelikake
Arti : Siapa tertawa dia yang menyembunyikan
Sir-sir pong dele kopong
Arti : Hati yang kosong tanpa isi

Kesan :
Gembira dan lincah

Lagu Gundhul-Gundhul Pacul

Asal :
Jawa Tengah

Tangga Nada :
Pelog

Arti Syair Lagu :
Gundul gundul pacul-cul, gembelengan
Arti : Gundul gundul cangkul, sembrono
Nyunggi nyunggi wakul-kul, gembelengan
Arti : Membawa bakul di atas kepala dengan sembrono
Wakul ngglimpang segane dadi sak latar
Arti : Bakul terguling, nasinya tumpah sehalaman
Wakul ngglimpang segane dadi sak latar
Arti : Bakul terguling, nasinya tumpah sehalaman

Kesan :
Gagah dan sakral

*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Berita Terkini