Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Jonatan Christie berpotensi melawan Kento Momota di perempat final Denmark Open 2021.
Hal itu berdasarkan hasil drawing yang dilansir BWF di laman resminya.
Pada laga perdana, Jonatan Christie akan melawan pemain India, Prannoy HS di Odense Park, Denmark.
Sesuai jadwal, turnamen badminton Denmark Open 2021 akan digelar 19 - 24 Oktober 2021 di Odense Park, Denmark.
Pertemuan Jonatan Christie vs Prannoy HS akan menjadi yang keenam kalinya bagi kedua pemain.
• Daftar Pemain Unggulan di Denmark Open 2021, Indonesia Kuasai Ganda Putra
Lima pertandingan sebelumnya, tiga kali berhasil dimenangkan Jonatan Christie.
Khusus di tahun 2021, kedua pemain bertemu di Thailand Open.
Hasilnya, Jonantan Christie kalah setelah menjalani pertarungan sengit tiga set dengan skor 18-21, 21-16 dan 23-21.
Sementara itu berdasarkan catatan lima pertandingan terakhir, Jonatan Christie hanya kalah di satu laga.
Hal itu terjadi saat melawan Vitidsarn K.
Adapun Prannoy HS, hanya mampu satu kali menang di lima laga terakhir.
Dirinya terakhir berlaga pada 24 Maret 2021 di Orlean Masters, Prancis.
• Jadwal Badminton Denmark Open 2021 Setelah Thomas dan Uber Cup, Indonesia Turunkan 19 Pemain
Setelah melawati hadangan pemain peringkat 30 dunia ini, Jojo harus melawan pemenang pertandingan antara Kanta Tsuneyama vs Heo Kwanghee.
Jika berjalan lancar, ujian berikutnya adalah melawan Kento Momota.
Semifinal sesama pemain Indonesia, bisa terjadi antara Jonatan Christie vs Anthony Sinisuka Ginting atau Tommy Sugiarto.
Ginting dan Tommy sendiri akan berhadapan jika berhasil melewati rintangan di pertandingan pertama.
Adapun potensi final sesama Indonesia akan terjadi jika Shesar Hiren berhasil mengalahkan lawan-lawannya.
• Hasil Drawing Badminton Denmark Open 2021: Anthony Sinisuka Ginting Lawan Wakil Belanda
Berikut hasil drawing Denmark Open 2021:
Tunggal putra
Jonatan Christie (Indonesia/6) vs Prannoy H.S (India)
Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia/5) vs Mark Caljouw (Belanda)
Tommy Sugiarto (Indonesia) vs Kantaphon Wancharoen (Thailand)
Shesar Hiren Rhustavito (Indonesia) vs Lee Cheuk Yiu (Hong Kong)
Tunggal putri
Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia) vs Julie Dawall Jakobsen (Denmark)
Ruselli Hartawan vs Busanan Ongbamrungphan (Thailand)
Ganda putra
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs (Indonesia/1) vs Christo Popov/Toma Junior Popov (Prancis)
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia/2) vs Mark Lamsfuss/Marvin Seidel (Jerman)
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia/4) vs Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan)
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Indonesia) vs Di Zi Jia/Wang Chang (China)
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (Indonesia) vs Jeppe Bay/Lasse Molhede (Denmark)
Leo Rolly Carnando (Indonesia/Daniel Marthin) vs Lee Jhe-huei/Yang Po-hsuan (Taiwan)
Ganda putri
Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia/4) vs Pearly Tan/Muralitahan Thinaah (Malaysia)
Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto (Indonesia) vs Yuki Fukushima/Arisa Higashino (Jepang)
Nita Violina Marwah/Putri Syaikah (Indonesia) vs Jakkampudi Meghana/Poorvisha S Ram (India)
Ganda campuran
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia/3) vs Mikkel Mikkelsen/Rikke Hoby (Denmark)
Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia/8) vs Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia)
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Indonesia) vs Yuki Kaneko/Misaki Matsumoto (Jepang)
Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso (Indonesia) vs Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang/4)