Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Nama Bupati Sambas, Satono dan Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi dicatut oleh oknum tidak bertanggung jawab guna menipu masyarakat Sambas.
Menanggapi hal itu, Bupati Sambas, Satono membantah kebenaran kabar tersebut. Dia menegaskan, dirinya tidak pernah jika hendak memberikan bantuan lalu meminta identitas dan lainnya.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Saya ingin mengklarifikasi bahwa hari ini (Kemarin-red) ada oknum tidak bertanggung jawab yang berusaha menipu masyarakat mengatasnamakan diri saya melalui telepon dan pesan SMS atau Whats App," ujarnya, Jumat 20 Agustus 2021.
"Penipu itu modusnya adalah ingin memberikan bantuan kemudian meminta data identitas dan sebagainya. Ujung-ujungnya adalah penipuan. Bahkan ada yang berkali-kali ditelpon oleh nomor tersebut seolah-olah benar-benar ingin memberikan bantuan," sambungnya menjelaskan.
• Cerita Pelatih Generasi Gadget di Pasukan Pengibar Bendera Kabupaten Sambas
Selain atas nama Bupati Sambas, ada juga penipuan yang mengatasnamakan Wakil Bupati Sambas, Fahrur Rofi.
"Bahkan ada juga penipu yang mengatasnamakan sahabat saya Pak Wakil Bupati Fahrur Rofi. Mereka memakai nomor yang berbeda-beda," katanya.
Karenanya, dia dan Wakil Bupati kata Satono memastikan bahwa itu bukan dia dan Wakil Bupati Sambas.
"Saya pastikan itu bukan saya. Saya yakin masyarakat Kabupaten Sambas sudah cerdas dan tidak mudah tertipu. Apalagi modus itu sudah sering dilakukan di mana-mana alias sudah basi," katanya.
Meski demikian, Bupati tetap menghimbau agar masyarakat berhati-hati atas modus penipuan tersebut. Bukan hanya Sambas kata dia, tapi juga Kalbar pada umumnya.
"Namun saya tetap mengimbau agar masyarakat selalu waspada. Tidak hanya untuk masyarakat Kabupaten Sambas tapi seluruh Kalbar," tutupnya. (*)
(Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas)